Halo Pak Prabowo, mungkin hanya melalui surat ini kita dapat berkomunikasi, karena saya bukan terlahir dari rahim seorang ningrat sehingga tidak memiliki koneksi ataupun relasi untuk bertemu Bapak.
Dari hati yang paling dapat, saya meyakini Bapak Prabowo dengan kebijaksanaan, pengalaman, serta ketulusan hati dapat memberikan saya keadilan.
Saya mendoakan Bapak Prabowo panjang umur dan juga saya mendoakan semoga rakyat Indonesia tidak merasakan apa yang saya rasakan.
Hormat saya
Prof. Ing Mokoginta