A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined offset: 0

Filename: helpers/banner_helper.php

Line Number: 103

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 103
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 81
Function: gpt

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Asta Cita Prabowo Sejalan dengan Agenda SDGs PBB - Ntvnews.id

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined variable: gpt

Filename: banner/gpt.php

Line Number: 1

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/views/banner/gpt.php
Line: 1
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 82
Function: view

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Asta Cita Prabowo Sejalan dengan Agenda SDGs PBB

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 22 Sep 2025, 07:26
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, tiba untuk memulai rangkaian kunjungan kerjanya di Amerika Serikat Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, tiba untuk memulai rangkaian kunjungan kerjanya di Amerika Serikat (Sekretariat Presiden)

Ntvnews.id, Jakarta - Deputi Wakil Tetap (Watap) Republik Indonesia di New York, Hari Prabowo, menegaskan bahwa program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto memiliki keterkaitan erat dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang dicanangkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

“Asta Cita itu kan banyak yang sangat relevan bagi pencapaian 17 SDG. Makan berisi gratis tentunya, goal di bidang kesehatan juga tentunya ya. Tapi juga zero hunger, kemudian juga asa cita akan berdampak pada pengetahuan kemiskinan,” kata Bowo dalam pengarahan media di PTRI New York, Amerika Serikat, sebagaimana dikutip dari Antara, Senin, 22 September 2025.

Ia menjelaskan, hubungan antara Asta Cita dan SDGs menjadi alasan kuat mengapa program tersebut penting dalam diplomasi Indonesia, terutama di tengah keterbatasan pencapaian global terhadap target SDGs 2030.

Baca Juga: Bahagia Dapat Tanda Tangan Prabowo di New York, Diana: Saya Fans Die-Hard!

“Di tingkat global itu baru di 35 persen. Nah Indonesia Alhamdulillah itu termasuk yang rapornya itu cukup baik. Kalau menurut data kita pencapaian kita 67 persen. Tapi menurut datanya UN itu bahkan lebih tinggi lagi. Menurut datanya UN itu 72 persen. Sehingga kan artinya justru standard yang kita apply malah lebih stringent,” ucapnya.

Menurut Bowo, SDG 16 tentang Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Kuat juga selaras dengan Asta Cita dalam aspek politik, yang menekankan pada perbaikan tata kelola dan penguatan good governance.

Dalam kesempatan itu, Bowo juga menyinggung rencana PBB untuk memangkas anggaran dan sekitar 3.000 pegawai setelah Amerika Serikat menghentikan dukungan pendanaan. Akibatnya, total anggaran PBB berkurang menjadi sekitar 3,7 miliar dolar AS.

Baca Juga: Tiba di New York, Prabowo Siap Berpidato Ketiga pada Sidang Majelis Umum PBB

Ia menekankan agar langkah efisiensi tersebut tidak mengurangi performa organisasi, mengingat PBB memiliki mandat besar untuk membantu negara-negara berkembang, khususnya negara berpendapatan rendah dan yang membutuhkan perhatian khusus, termasuk Palestina.

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri menyebut Presiden Prabowo akan membahas dinamika global sekaligus menyampaikan berbagai program dalam negeri, termasuk Asta Cita, ketika berpidato dalam sesi Debat Umum Sidang Majelis Umum PBB pada 23 September mendatang.

Presiden Prabowo sendiri telah tiba di New York, Amerika Serikat, melalui Bandara Internasional John F. Kennedy, dengan waktu pendaratan sekitar pukul 16.50 waktu setempat.

x|close