A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined offset: 0

Filename: helpers/banner_helper.php

Line Number: 103

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 103
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 81
Function: gpt

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Mentan Tegaskan Target Swasembada Pangan dan Energi di Setiap Pulau Indonesia - Ntvnews.id

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined variable: gpt

Filename: banner/gpt.php

Line Number: 1

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/views/banner/gpt.php
Line: 1
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 82
Function: view

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Mentan Tegaskan Target Swasembada Pangan dan Energi di Setiap Pulau Indonesia

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 10 Okt 2025, 06:10
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyampaikan data terbaru mengenai swasembada pangan, khususnya beras dan rencana hilirisasi sejumlah komoditas hortikultura dalam sesi jumpa pers di Kantor Presiden Istana Kepresidenan RI Jakarta, Kamis Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyampaikan data terbaru mengenai swasembada pangan, khususnya beras dan rencana hilirisasi sejumlah komoditas hortikultura dalam sesi jumpa pers di Kantor Presiden Istana Kepresidenan RI Jakarta, Kamis (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan komitmen pemerintah dalam mewujudkan kemandirian pangan dan energi di seluruh wilayah Indonesia.

"Kita upayakan swasembada pangan dan energi setiap pulau," ucap Amran di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 9 Oktober 2025.

Amran menjelaskan bahwa pemerintah kini tengah fokus pada langkah-langkah menuju kemandirian energi, salah satunya melalui pengembangan etanol berbasis bahan baku lokal seperti singkong, ubi kayu, dan tebu.

"Jadi, etanol, kita menuju ke sana. Baru saja kami ditarget Bapak Presiden untuk tanam ubi kayu, singkong, dan itu etanol, tebu, dan seterusnya," kata Amran.

Baca Juga: Marak Pencurian Buntut Harga Pangan Terus Naik Tiap Tahunnya

Dalam hal swasembada pangan, Amran mencontohkan capaian Kalimantan yang sebelumnya bergantung pada pasokan beras dari Jawa dan Sulawesi Selatan. Kini, menurutnya, Kalimantan telah berhasil mencapai kemandirian pangan.

"Sekarang sudah mandiri pangan. Apa artinya? Inflasi kita pasti stabil. Inflasi kita terbaik, 2,3 persen, akhir tahun lalu 1,5 persen, dan itu mungkin terbaik lima besar dunia," ujarnya.

Ia menilai keberhasilan tersebut menjadi bukti efektivitas strategi swasembada di tingkat pulau, karena mampu menjaga stabilitas harga dan menekan inflasi nasional.

Lebih lanjut, Amran menjelaskan bahwa upaya mewujudkan swasembada pangan dan energi di setiap pulau juga dimaksudkan untuk mengurangi ketergantungan antarwilayah dan menekan biaya distribusi.

Baca Juga: Danantara Incar Investasi di Sektor Pangan dan Kesehatan Eropa

"Sumber-sumber energi dalam negeri akan kita optimalkan karena negara kita besar dan memiliki agro climate yang sangat cocok untuk pangan, perkebunan, dan hortikultura," ujar Amran.

Selain itu, Amran optimistis bahwa Indonesia dapat mencapai swasembada beras dalam waktu dekat, yakni antara Desember 2025 hingga Januari 2026. Target ini, kata dia, selaras dengan arahan Presiden Prabowo Subianto agar swasembada pangan terwujud dalam satu tahun.

"Alhamdulillah, hari ini mudah-mudahan tidak ada aral melintang, dua bulan ke depan, kurang lebih tiga bulan, insyaallah Indonesia tidak impor lagi. Mudah-mudahan (jika) tidak ada iklim ekstrem, kita swasembada," kata Mentan.

x|close