Rusia Berhasil Kuasai 2 Kota Strategis Ukraina

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 3 Des 2025, 10:20
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Dedi
Editor
Bagikan
Asap mengepul di kota setelah serangan pesawat tak berawak dan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina 28 September 2025. Asap mengepul di kota setelah serangan pesawat tak berawak dan rudal Rusia, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina 28 September 2025. (Reuters)

Ntvnews.id, Moskow - Pemerintah Rusia menyatakan bahwa pasukannya telah berhasil mengambil alih dua kota strategis di Ukraina, di tengah invasi yang terus berlanjut. Dua kota tersebut adalah Pokrovsk di bagian timur yang berfungsi sebagai pusat logistik militer utama bagi Ukraina serta Vovchansk yang berada di timur laut negara itu.

Dilansir dari AFP, Rabu, 3 Desember 2025, Klaim tersebut diumumkan secara langsung oleh Kremlin melalui unggahan di Telegram pada Senin, 1 Desember 2025 waktu setempat.

Penegasan dari Moskow ini semakin menambah tekanan bagi Ukraina, yang saat ini tengah berupaya mendapatkan dukungan dari Amerika Serikat dalam negosiasi sulit untuk mengakhiri perang.

Pokrovsk, yang menjadi titik pertemuan sejumlah jalur utama, baik jalan raya maupun rel kereta api di wilayah Donetsk, telah menjadi sasaran operasi ofensif Rusia selama beberapa bulan terakhir.

Baca Juga: Putin Siap Hentikan Serangan Jika Ukraina Mundur dari Wilayah Sengketa

Bulan lalu, Kyiv mengerahkan tambahan pasukan, termasuk unit pasukan khusus, ke Pokrovsk guna mempertahankan kota tersebut. Meskipun demikian, ratusan tentara Rusia dilaporkan mampu menembus ke dalam kota itu.

Kepala staf angkatan bersenjata Rusia, Valery Gerasimov, pada Minggu, 30 November 2025 waktu setempat, sebagaimana disampaikan Kremlin melalui Telegram, telah "memberitahu (Presiden) Vladimir Putin tentang pembebasan kota Kranoarmeysk dan Vovchansk" — merujuk pada nama Rusia untuk Pokrovsk.

Gambar bendera Rusia dan Ukraina di tembok batu bata dengan bayangan tentara. <b>(Antara)</b> Gambar bendera Rusia dan Ukraina di tembok batu bata dengan bayangan tentara. (Antara)

Kementerian Pertahanan Rusia merilis sebuah video yang diklaim memperlihatkan pasukan mereka mengibarkan bendera nasional di alun-alun pusat Pokrovsk. Menteri Pertahanan Andrei Belousov menyatakan bahwa perebutan kedua kota itu merupakan "langkah penting menuju kemenangan".

Jika klaim ini terbukti benar, perkembangan tersebut berpotensi mempersempit jalur suplai Kyiv di titik-titik lain sepanjang garis depan, sekaligus memberi Rusia posisi strategis untuk bergerak lebih jauh ke wilayah utara dan barat Ukraina.

Situasi ini juga bisa menempatkan garnisun Ukraina di sekitar lokasi tersebut dalam ancaman pengepungan oleh pasukan Rusia.

Sementara itu, Vovchansk yang terletak di wilayah Kharkiv, telah mengalami kehancuran parah akibat pertempuran intens sejak Mei 2024.

x|close