BMW keluarkan peringatan soal airbag Takata yang berisiko meledak. (Foto: Istimewa via Carscoops)
Ntvnews.id, Jakarta - Sekitar 67 juta kantong udara (airbag) Takata pernah ditarik kembali karena berisiko meledak seperti granat fragmentasi, menyebabkan cedera dan kematian di seluruh dunia.
Kini, seperti dilansir dari Carscoops, Kamis (6/11/2025), BMW menarik kembali 5.361 unit crossover X5 tahun 2000-2021 yang kemungkinan memiliki roda kemudi sport dengan inflator airbag Takata PSDI-4.
Pemerintah memperingatkan inflator ini "dapat meledak saat digunakan akibat degradasi propelan setelah paparan kelembapan, suhu, dan siklus panas yang tinggi."
Meski masalah airbag Takata sudah banyak diketahui, Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) Amerika Serikat (AS) menyebut BMW tengah menyiapkan "kampanye teknis" untuk pasar non-AS.
Dalam proses ini, BMW menemukan beberapa pelanggan di AS mengganti roda kemudi standar dengan roda kemudi sport, yang berarti mereka mungkin menggunakan inflator PSDI-4 berbahan amonium nitrat.
Propelan ini dapat berubah seiring waktu dan menyebabkan kantong udara meledak terlalu keras.
Meskipun hanya 0,1% kendaraan terdampak, BMW memutuskan menarik kembali sebagai langkah pencegahan, karena risiko ini bisa berakibat fatal.
Pemilik akan diberi pemberitahuan menjelang Natal dan diminta membawa kendaraan ke dealer terdekat untuk pemeriksaan dan penggantian airbag depan pengemudi jika diperlukan.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
