A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

BYD dan DJI Perkenalkan Sistem Drone Cerdas yang Terintegrasi pada Kendaraan - Ntvnews.id

BYD dan DJI Perkenalkan Sistem Drone Cerdas yang Terintegrasi pada Kendaraan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 4 Mar 2025, 10:58
thumbnail-author
Adiantoro
Penulis & Editor
Bagikan
Ilustrasi. Kendaraan listrik BYD Sealion 7. (Foto: Adiantoro/NTV) Ilustrasi. Kendaraan listrik BYD Sealion 7. (Foto: Adiantoro/NTV)

Ntvnews.id, Jakarta - Produsen mobil asal China, BYD, bersama dengan perusahaan pesawat tak berawak, DJI, telah meluncurkan sistem drone cerdas yang dipasang langsung di kendaraan. 

Sistem ini bertujuan untuk mengubah mobil menjadi platform hiburan dan eksplorasi yang lebih canggih.

Dikenal dengan nama "Lingyuan," sistem ini mengintegrasikan drone dengan kendaraan, memberikan pandangan vertikal untuk menangkap momen perjalanan secara langsung. 

Dikutip dari Xinhua, Selasa, 4 Februari 2025, sistem ini akan tersedia di seluruh model kendaraan BYD, seperti yang diumumkan pada acara peluncuran di Shenzhen, Guangdong, China Selatan, pada Minggu, 2 Maret 2025.

"Lingyuan" dilengkapi dengan landasan pendaratan yang dapat ditarik dan dipasang di mobil, memungkinkan drone untuk lepas landas dan mendarat secara otomatis. 

Selain itu, sistem ini juga menawarkan fitur penembakan lanjutan yang tersinkronisasi, serta penyimpanan dan pengisian daya yang cepat, menurut Yang Dongsheng, Wakil Presiden Senior BYD.

Sementara itu, Wang Chuanfu, Ketua dan Presiden BYD, mengungkapkan kolaborasi ini bukan sekadar menempatkan drone di dalam mobil, melainkan lebih tentang mengintegrasikan teknologi kendaraan dan drone dengan cara yang saling meningkatkan keduanya.

Sedangkan Luo Zhenhua, Presiden DJI, juga menyampaikan pandangan serupa dengan menekankan teknologi seharusnya tidak hanya untuk sekelompok kecil orang. 

"Tekologi harus menjadi alat yang berguna bagi masyarakat luas," ujar Luo Zhenhua.  

Dia menyebut kemitraan ini sebagai sebuah terobosan dalam inovasi produk dan dalam mendefinisikan ulang ekosistem mobilitas.

BYD, yang didirikan pada 1995 sebagai produsen baterai, kini menjadi pemimpin pasar kendaraan energi baru (new energy vehicle/NEV) di China. 

Pada 2024, perusahaan ini mencatatkan penjualan NEV yang melonjak 41,26 persen dibandingkan tahun sebelumnya, mencapai lebih dari 4,27 juta unit.

Sementara itu, DJI, yang didirikan pada 2006 dan berpusat di Shenzhen, telah menjadi pemain dominan di industri drone global. 

Produk-produk DJI banyak digunakan di berbagai sektor seperti pembuatan film, pertanian, pencarian dan penyelamatan, serta infrastruktur energi.

x|close