A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

PLN dan Pemkab Bantul Hadirkan Akses Listrik, Harapan Masyarakat Prasejahtera Kini Menyala - Ntvnews.id

PLN dan Pemkab Bantul Hadirkan Akses Listrik, Harapan Masyarakat Prasejahtera Kini Menyala

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 20 Okt 2025, 20:08
thumbnail-author
Muhammad Fikri
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
program “Berbagi Cahaya, Menumbuhkan Harapan”, PLN. program “Berbagi Cahaya, Menumbuhkan Harapan”, PLN. (PLN)

Ntvnews.id, Bantul - Masyarakat prasejahtera di Desa Wonokromo, Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul kini bisa menikmati terang di rumahnya sendiri setelah sekian lama hidup dalam kegelapan. Melalui program “Berbagi Cahaya, Menumbuhkan Harapan”, PLN bersama Pemerintah Kabupaten Bantul menyalurkan bantuan penyambungan gratis listrik bagi masyarakat prasejahtera.

Salah satu penerima manfaat, Partinah (72) masih mengingat betul bagaimana malam-malam di rumahnya dulu hanya diterangi cahaya kecil dari lampu pelita. Ia menuturkan, selama bertahun-tahun keluarganya hidup dalam gelap karena belum memiliki sambungan listrik.

"Ketika malam hari (sebelum ada listrik), kami hanya menggunakan lampu pelita. Tidak ada listrik jadi di rumah gelap," ujar Partinah.

Baca Juga: Antusiasme Tinggi, Lebih dari 200 Ribu Pelamar Daftar Rekrutmen PLN Group 2025

Bagi Partinah, hadirnya listrik tak hanya membawa terang, tetapi juga rasa aman dan kenyamanan baru di rumahnya. Kini ia bisa beraktivitas dan beristirahat tanpa khawatir kegelapan menyelimuti.

"Terima kasih banyak sudah dibantu pasang listrik oleh Pemerintah, PLN. Semoga berkah dunia akhirat," ucapnya dengan mata berkaca-kaca.

Cerita serupa datang dari Sri Sarwati (52), masyarakat lain yang kini memiliki sambungan listrik sendiri. Sebelum bantuan datang, ia harus menumpang listrik dari rumah milik orang tuanya. Setiap kali ingin menyalakan banyak peralatan, kekhawatiran akan beban berlebih selalu menghantui.

"Sebelumnya, kalau mau pakai (listrik) yang banyak, nanti takut jegleg gitu," ujarnya.

Baca Juga: Hashim Tegaskan Posisi RI Di Paris Agreement, PLN Siap Jadi Motor Dekarbonisasi

Bagi Sarwati, sambungan baru ini membuat hidup jauh lebih mudah. Ia kini bisa menggunakan peralatan rumah tangga dengan leluasa, bahkan mendukung usaha angkringan yang dijalankannya di rumah.

"Terima kasih sudah meringankan biaya pemasangan listrik. Semoga menjadi amal baik untuk Pemerintah dan PLN," ungkapnya.

Program “Berbagi Cahaya, Menumbuhkan Harapan” digelar dalam menyambut Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80 dan menjadi wujud kepedulian PLN terhadap masyarakat prasejahtera di berbagai daerah. Bantul menjadi lokasi pembuka rangkaian program yang akan menyasar lebih dari 8.000 keluarga prasejahtera di seluruh Indonesia ini.

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih menilai hadirnya listrik menjadi bentuk nyata perhatian PLN terhadap masyarakat yang selama ini belum menikmati akses energi. Ia menyebut, kehadiran listrik membawa dampak langsung pada peningkatan taraf hidup masyarakat.

Baca Juga: Pasokan Listrik 80 MVA dari PLN Perkuat Operasional Pabrik Baja di Banten

“Telah dipasang listrik gratis untuk rumah-rumah masyarakat (prasejahtera), di antaranya rumah Ibu Partinah. Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Bantul menyampaikan terima kasih kepada PLN yang melaksanakan kegiatan ini,” ujar Abdul Halim.

Lebih jauh, Abdul Halim menjelaskan bahwa keberadaan listrik juga mendorong produktivitas di sektor pertanian. Melalui elektrifikasi, petani dapat menghemat biaya operasional dan meningkatkan efisiensi produksi.

“Alhamdulillah (PLN) Unit Layanan Kabupaten Bantul melakukan elektrifikasi di lahan pertanian, sehingga biaya pertanian, biaya produksi bisa diturunkan,” tambahnya.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa bantuan sambungan listrik ini merupakan bagian dari upaya PLN mewujudkan energi berkeadilan bagi seluruh lapisan masyarakat.

Baca Juga: Sambut HLN Ke-80, PLN Berbagi Terang Untuk Masyarakat di Berbagai Daerah

“Bagi saudara-saudara kita yang belum berkecukupan, listrik sebenarnya sudah tersedia di depan rumah, tiang dan kabel berdiri, jaringan siap. Namun keterbatasan biaya membuat mereka belum mampu melakukan sambungan baru. Melalui program ini, PLN hadir menjembatani jarak antara ketersediaan dan kemampuan agar seluruh masyarakat dapat menikmati listrik,” ujar Darmawan.

Darmawan menyampaikan, inisiatif ini lahir dari semangat PLN untuk memastikan setiap rumah di Indonesia dapat merasakan manfaat terang, tanpa ada yang tertinggal.

“Ini adalah bagian dari bakti sosial PLN dalam menyongsong Hari Listrik Nasional. Kita membantu masyarakat untuk pasang listrik gratis agar saudara-saudara kita yang masih hidup dalam keterbatasan bisa juga menikmati terang,” katanya.

Ia menutup dengan menegaskan bahwa kolaborasi antara PLN dan Pemerintah Daerah menjadi kunci utama dalam memperluas akses listrik serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di seluruh pelosok negeri.

Baca Juga: Prabowo Sebut IHSG Sentuh Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Capai Level Rp8.000

“Ini bukan hanya investasi untuk dunia, tapi juga untuk akhirat. Dari lubuk hati terdalam, kami bekerja siang malam agar seluruh rakyat Indonesia bisa merasakan manfaat listrik,” tegasnya.

x|close