Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Wakil Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Todotua Pasaribu, menegaskan bahwa daya saing produk Indonesia menjadi faktor utama dalam menjaga performa investasi nasional. (Instagram)
Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Wakil Kepala BKPM Todotua Pasaribu menggelar pertemuan strategis dengan sejumlah BUMN guna memperkuat sektor infrastruktur dan logistik nasional.
Adapun pertemuan yang digelar di Jakarta pada Jumat 3 Oktober 2025 melibatkan PT Bukit Asam Tbk, PT Kereta Api Indonesia (Persero), PT Pelabuhan Indonesia (Persero), dan PT Hutama Karya Tbk.
Todotua menilai langkah ini penting untuk menciptakan sistem transportasi dan distribusi yang lebih efisien, terintegrasi, dan berdaya saing tinggi.
"Pertemuan ini untuk membahas peluang kolaboradi strategis yang dapat memperkuat sektor infrastruktur dan logistik di Indonesia," tulis dalam akun Instagram bkpm_id, Senin 6 Oktober 2025.
Baca juga: Wamen Todotua Dorong Strategi Fiktif Positif untuk Tingkatkan Realisasi Investasi
Baca juga: Wamen Todotua Blak-blakan Siklus Investasi di RI Kalah Cepat Dengan Vietnam
Menurut Todotua, sinergi antar-BUMN di bidang ini akan membuka peluang investasi domestik, menambah lapangan kerja, serta mendorong peningkatan efisiensi logistik.
"Sinergi antar BUMN ini diharapkan membuka peluang investasi domestik, menciptakan lapangan kerja, meningkatksn efisiensi logistik, serta memperkuat daya saing produk Indonesia di pasar global," tandasnya.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
