Mendagri Tegaskan Cadangan Beras Nasional Aman untuk Daerah Terdampak Bencana

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 3 Des 2025, 16:47
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Keterangan Pers Perkembangan Penangulangan Bencana Sumatera Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Keterangan Pers Perkembangan Penangulangan Bencana Sumatera (Istimewa)

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menegaskan bahwa ketersediaan logistik, khususnya beras, masih mencukupi untuk mendukung penanganan darurat bencana di wilayah Sumatera. Hal ini ia sampaikan dalam Keterangan Pers Perkembangan Penanggulangan Bencana Sumatera di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu, 3 Desember 2025.

Tito menjelaskan bahwa stok nasional di gudang Bulog masih berada pada kategori aman.

"Pertama masalah logistik ini kalau untuk beras itu sebenarnya di gudang-gudang persediaan kita itu relatif cukup. Karena dari 1,3 juta ton, dari bulan agustus lalu yang cadangan di bulog yang harus dikeluarkan sampai dengan desember utk beras SPHP itu masih ada yang baru keluar kira2 800 - 900 ribu ton, jadi masih ada cadangan masih ada 600 ribu ton,” ujarnya.

Baca Juga: Mendagri: Penanganan Bencana oleh Pemda Harus Disesuaikan dengan Skala Kejadian

Ia mencontohkan pengalamannya saat meninjau langsung ke Lhokseumawe.

"Saya kemarin di lhoksumawe, kita berusaha ini kan daerah terkunci, karena jalan terputus jembatan putus, beras menipis. kemudian kita mau cari beras dari medan atau dari Riau, kemudian dari Banda Aceh, tapi setelah saya datang ke Lhoksumawe ternyata ada di gudang bulog 28 ribu ton untuk konsumsi lhoksumawe, aceh utara, bireuen yang tiga-tiganya terkunci, dan jadi sebetulnya tak perlu ambil beras dari tempat lain, itu cukup untuk 9 bulan itu," katanya.

Menurut Tito, Bulog juga memiliki skema khusus yang dapat segera digunakan saat terjadi keadaan darurat.

"Mereka juga bisa keluarkan namanya beras bencana, itu bisa dikeluarkan unlimited, sepanjang ada permintaan dari kepala daerah dan kepada badan pangan nasional pak mentan pak amran, kemudian dieksekusi bulog,” jelasnya.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Keterangan Pers Perkembangan Penangulangan Bencana Sumatera <b>(Istimewa)</b> Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Keterangan Pers Perkembangan Penangulangan Bencana Sumatera (Istimewa)

Ia menambahkan bahwa koordinasi lintas kementerian telah berlangsung cepat dan efektif.

"Nah, alhamdullilah kami sudah berkoordinasi dengan pak mentan, terima kasih, beliau hanya butuh surat saja, dan sebenarnya cukup dengan soft copy WA,” katanya.

Baca Juga: Nissan Bersiap Produksi Mobil Hybrid untuk Kompetitor Utama

Tito menegaskan pentingnya kepala daerah memahami mekanisme pencairan bantuan beras ini.

"Untuk kepala daerah terdampak tolong lihat kondisi cadangan yang ada di gudang bulog misalnya itu ada tinggal buat surat saja kepada kepala Bapanas bulog akan mengeksekusi.” paparnya.

Selain beras, stok kebutuhan logistik lain seperti minyak goreng juga tersedia.

"Demikian juga persediaan minyak juga ada problem, minyak juga sama menggunakan mekanisme sama. persediaan minyak kita di gudang bulog.” jelasnya.

x|close