A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined offset: 0

Filename: helpers/banner_helper.php

Line Number: 103

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 103
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 81
Function: gpt

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

CKG Sekolah Disiapkan Jadi Pondasi Rekam Medis Digital Nasional - Ntvnews.id

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined variable: gpt

Filename: banner/gpt.php

Line Number: 1

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/views/banner/gpt.php
Line: 1
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 82
Function: view

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

CKG Sekolah Disiapkan Jadi Pondasi Rekam Medis Digital Nasional

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 4 Agu 2025, 16:14
thumbnail-author
Satria Angkasa
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi saat meninjau pelaksanaan pengukuran tinggi berat badan siswa dalam program Cek Kesehatan Gratis di SMAN 6 Tangerang Selatan, Senin 4 Agustus 2025. (ANTARA/Andi Firdaus) Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi saat meninjau pelaksanaan pengukuran tinggi berat badan siswa dalam program Cek Kesehatan Gratis di SMAN 6 Tangerang Selatan, Senin 4 Agustus 2025. (ANTARA/Andi Firdaus) (Antara)

Ntvnews.id, Tangerang - Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi, menyatakan bahwa Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di sekolah tidak hanya fokus pada pemeriksaan fisik peserta didik, tetapi juga dirancang sebagai landasan awal pembangunan sistem rekam medis digital nasional yang terintegrasi.

Dalam kunjungannya ke pelaksanaan CKG Sekolah di SMAN 6 Tangerang Selatan pada Senin, 4 Agustus 2025, Hasan menuturkan bahwa hasil pemeriksaan kesehatan para pelajar akan dihimpun dan dicatat dalam sistem rekam medis nasional.

"Tadi, (Kepala Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan Kemenkes Prof Asnawi Abdullah-red) juga sampaikan saat kita meninjau, bahwa nanti kita punya rekam medis kita dari generasi ke generasi," ujarnya.

Ia menambahkan, pendekatan ini sejalan dengan visi pemerintah dalam membangun database kesehatan lintas generasi, yang bermanfaat dalam melacak dan menganalisis kondisi kesehatan secara historis dan menyeluruh.

Baca Juga: Menkomdigi: Program CKG Targetkan 53 Juta Pelajar Seluruh Indonesia

“Sehingga, kita punya data yang lebih komprehensif, lebih mudah penanganannya, lebih mudah untuk dilacak juga. Asal-usul penyakit juga lebih mudah dilacak,” kata Hasan.

Menurutnya, sistem ini nantinya memungkinkan masyarakat untuk tidak perlu menjalani pemeriksaan ulang ketika berpindah layanan kesehatan, karena informasi medis mereka telah tercatat secara digital dan dapat diakses oleh fasilitas kesehatan yang terhubung.

Program CKG Sekolah merupakan bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto, dan kini diperluas untuk menjangkau sekitar 53 juta pelajar di seluruh Indonesia.

Program ini dijalankan secara ‘jemput bola’ oleh tim medis yang langsung datang ke sekolah-sekolah. Inisiatif tersebut awalnya hanya menyasar siswa Sekolah Rakyat dan masyarakat umum saat perayaan hari ulang tahun, namun kini cakupannya diperluas guna mendukung sistem kesehatan nasional yang lebih modern dan berbasis data.

(Sumber : Antara)

x|close