Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memuji penerbitan obligasi patriot (patriot bond) oleh Badan Pengelola Investasi Danantara, yang ditujukan untuk mendukung berbagai program pembangunan nasional, termasuk proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di 33 wilayah Indonesia.
"Patriot bond bagus sekali berhasil tadi disampaikan, sangat berhasil. Patriot bond itu kepercayaan kepada negara, dari apa yang disampaikan Presiden dan diperjuangkan Pak Rosan, bagus sekali tadi kinerja Danantara. Itu bukti kepercayaan kepada negara," ujar Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait, selepas rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 4 September 2025.
Maruarar, yang akrab disapa Ara, menambahkan bahwa Presiden Prabowo sangat mengapresiasi kinerja Danantara.
Baca Juga: Kemendag Catat Transaksi UMKM Rp1,49 Triliun hingga Agustus 2025
Di lokasi yang sama, Menteri Investasi sekaligus CEO Danantara Rosan Perkasa Roeslani menyampaikan bahwa sejumlah konglomerat nasional, seperti Grup Djarum dan Prajogo Pangestu, menunjukkan minat terhadap patriot bond. Meski begitu, ia tidak merinci lebih lanjut.
"Semua ikut berpartisipasi kok," kata Rosan merujuk pada pengusaha-pengusaha nasional.
Patriot bond diluncurkan Danantara bulan lalu dalam pertemuan bersama sejumlah pengusaha di Jakarta. Acara peluncuran itu juga dihadiri Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya yang turut memberikan sambutan.
Obligasi patriot merupakan surat utang perdana yang diterbitkan Danantara dengan target dana hingga Rp50 triliun. Instrumen ini ditawarkan dalam dua seri, yakni tenor lima tahun dan tujuh tahun, dengan imbal hasil sebesar dua persen.
Chief Investment Officer Danantara, Pandu Sjahrir, menjelaskan pada kesempatan sebelumnya bahwa patriot bond merupakan instrumen pembiayaan strategis yang lazim digunakan di berbagai negara untuk memperkuat kemandirian pendanaan nasional. Jepang dan Amerika Serikat termasuk negara yang telah menerapkan skema serupa.
Baca Juga: Viral Pickup Pengangkut Lele Kecelakaan di Jalan Tol Ngawi-Kertosono KM 619
Menurut Pandu, melalui patriot bond, negara dapat memperoleh pendanaan jangka menengah hingga panjang yang stabil, sementara pelaku usaha mendapat akses investasi yang aman sekaligus bermanfaat bagi perekonomian nasional.
(Sumber: Antara)