Seperti apa itu kulturnya prajurit TNI?
"Yang kita perkuat kita bangun dari waktu ke waktu oleh para pimpinan di angkatan dan di Panglima TNI. Memang engga pernah selesai. Bagaimana membangun sebuah kultur prajurit yang betul-betul bisa menjawab apa yang diinginkan oleh rakyatnya," tandasnya.
Atas dasar itu, kata Moeldoko masyarakat tak perlu takut.
Tetapi bagaimana dengan penempatan perwira TNI di lingkungan pemerintahan?
"Terus bagaimana apakah penempatan beberapa perwira di lingkungan pemerintahan itu nanti itu indikator akan memasuki dwifungsi? Itu hal yang berbeda. Kalau mereka-mereka itu masuk di birokrasi itu pada porsi-porsi tertentu sesuai dengan kebutuhan dan kebijakan Bapak Presiden," ungkapnya.
Menurut Moeldoko itu jauh di luar dari peran-peran sosial politik.
"Karena anggaplah dia bekerja sebagai Dirjen. Ya sudah tugasnya hanya itu. Dirjen Kelautan. Dirjen Kelautan hanya berpikir di sektor itu. Engga akan dia berpikir tentang sosial politik," ujarnya.