Luna Maya Bekukan Sel Telur Sejak 4 Tahun Lalu, Kini Siap Jalani Program Hamil

Ntvnews.id, Jakarta - Luna Maya dan Maxime Bouttier menyampaikan rencana mereka untuk mengikuti program kehamilan pada akhir tahun 2025. Pernyataan ini muncul setelah keduanya resmi menikah dalam sebuah upacara yang dilangsungkan di Como Shambhala, Gianyar, Bali, pada tanggal 7 Mei 2025.

Pasangan yang baru saja menyandang status sebagai suami istri ini mulai terbuka mengenai keinginan mereka untuk membentuk keluarga kecil. Mereka tak hanya menikmati kehidupan baru sebagai pasangan sah, tetapi juga memikirkan langkah selanjutnya dalam kehidupan berumah tangga.

Luna Maya, yang kini menginjak usia 41 tahun, mengungkapkan bahwa ia dan sang suami tengah mempertimbangkan untuk menjalani program hamil di akhir tahun ini.

"Rencana punya anak akhir tahun mungkin sudah mulai mikir. Idealnya tahun depan. Aku penginnya tahun depan" kata Luna di Jakarta, dilansir pada Minggu, 18 Mei 2025.

Hal yang cukup mencuri perhatian adalah pengakuan Luna bahwa dirinya telah melakukan persiapan untuk kehamilan jauh sebelum hari pernikahan tiba. Ia mengungkapkan bahwa empat tahun lalu ia sudah menjalani prosedur pembekuan sel telur (egg freezing) sebagai langkah antisipasi.

"Tapi harus dijadikan embrio dulu. Jadi embrio mau di-IVF pun belum tentu jadi, butuh waktu juga," jelasnya.

Selain mempertimbangkan aspek medis, aktris yang lahir di Denpasar tersebut juga menunjukkan keseriusannya dalam mempersiapkan diri sebagai orang tua. Bagi Luna, memiliki anak bukanlah semata soal kuantitas, tetapi tentang seberapa baik kualitas pengasuhan yang bisa diberikan.

"Menurut aku mau berapa banyak anak itu harus berkualitas. Ibaratnya berkualitas itu mampu menjaga, merawat, mendidik. Bahkan kita harus punya kemampuan untuk edukasi yang terbaik," tandasnya.

Pendekatan Luna Maya dan Maxime Bouttier terhadap kehidupan rumah tangga mereka mencerminkan keseriusan dan kedewasaan. Dengan jarak usia 10 tahun di antara mereka, pasangan ini menunjukkan bahwa pernikahan bukan hanya soal cinta dan kebersamaan, tetapi juga tentang tanggung jawab dan kesiapan membesarkan anak dalam lingkungan yang sehat dan berkualitas.