Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. (Foto: Reuters)
Ntvnews.id, Washington DC - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menyampaikan undangan kepada Paus Leo XIV untuk berkunjung ke Gedung Putih. Undangan ini disampaikan secara langsung melalui sepucuk surat yang dibawa oleh Wakil Presiden JD Vance kepada Paus Leo XIV.
"Wakil Presiden menyampaikan sepucuk surat kepada Paus dari presiden dan Ibu Negara," ujar Sekretaris Pers Karoline Leavitt. Ia juga menambahkan bahwa Presiden Trump berharap agar kunjungan tersebut dapat terlaksana dalam waktu dekat, sebagaimana dikutip dari AFP, Selasa, 202 Mei 2025.
Paus Leo XIV, yang memiliki nama lahir Kardinal Robert Francis Prevost, telah resmi dilantik pada Minggu, 18 Mei 2025 dalam sebuah upacara di Lapangan Santo Petrus, Vatikan. Ia menjadi paus pertama yang berasal dari Amerika Serikat.
Baca Juga: Usai Dilantik, Paus Leo XIV: Anak-anak di Gaza Kelaparan!
Sebagai seorang moderat yang memiliki kedekatan dengan Paus Fransiskus, Paus Leo XIV dikenal karena pengalamannya yang panjang sebagai misionaris di Peru. Ia kini menjabat sebagai paus ke-267 dalam sejarah Gereja Katolik.
Pelantikan tersebut turut dihadiri oleh sejumlah pemimpin dunia, seperti presiden dari Peru, Israel, dan Nigeria, perdana menteri dari Italia, Kanada, dan Australia, Kanselir Jerman Friedrich Merz, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, Wakil Presiden AS JD Vance, serta Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Dalam prosesi pelantikannya, Leo XIV menerima dua benda simbolis penting: pallium, sebuah jubah liturgi yang terbuat dari wol domba dan melambangkan perannya sebagai gembala umat, serta "cincin nelayan", yang merupakan pengingat akan Santo Petrus, paus pertama yang berasal dari seorang nelayan.
Baca Juga: Resmi Dilantik, Paus Leo XIV Kecam Kapitalisme dalam Homili
Cincin emas seremonial yang berfungsi sebagai meterai ini dibuat khusus untuk setiap paus yang baru menjabat, meskipun di masa kini fungsinya sebagai alat penyegel dokumen sudah tidak lagi digunakan secara aktif.
Cincin tersebut menampilkan gambar Santo Petrus dengan kunci Surga, dan tradisinya adalah cincin ini akan dipatahkan setelah paus meninggal dunia atau mengundurkan diri.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
