Presiden Korea Selatan Tunjuk Perdana Menteri dan Pejabat Kunci Pemerintahan Baru

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 4 Jun 2025, 21:30
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Penulis & Editor
Bagikan
President Lee Jae Myung dan Ibu Negara Kim Hye Kyung. President Lee Jae Myung dan Ibu Negara Kim Hye Kyung. (The Korea Herald)

Ntvnews.id, Seoul - Presiden Korea Selatan Lee Jae Myung langsung bergerak cepat membentuk tim pemerintahannya setelah resmi dilantik sebagai presiden ke-21 negara itu pada Rabu, 4 Juni 2025, sebagaimana diumumkan oleh kantor kepresidenan Korea Selatan.

Dilansir dari Xinhua, untuk memimpin kabinet, Lee mencalonkan Kim Min Seok sebagai perdana menteri. Kim merupakan anggota parlemen dari Partai Demokrat Korea yang telah menjabat selama empat periode, serta dikenal sebagai salah satu ketua tim kampanye Lee selama pemilihan presiden.

Namun, pencalonan Kim masih harus melalui proses persetujuan dari Majelis Nasional Korea Selatan melalui sidang konfirmasi. Saat ini, parlemen dikuasai oleh Partai Demokrat Korea, sehingga kemungkinan besar pencalonan ini akan disetujui.

Baca Juga: Presiden Baru Korea Selatan Janjikan Pemulihan Demokrasi, Ekonomi dan Persatuan Bangsa

Selain perdana menteri, Lee juga menunjuk sejumlah pejabat tinggi lainnya. Kang Hoon Sik, anggota parlemen tiga periode dari partainya, ditunjuk sebagai kepala staf kepresidenan. Sementara itu, Wi Sung Lac, diplomat karier yang baru saja terpilih sebagai anggota parlemen periode pertama dari Partai Demokrat Korea pada April lalu, diangkat sebagai penasihat keamanan nasional di kantor kepresidenan.

Lee juga mempercayakan posisi penting lainnya kepada para tokoh berpengalaman. Mantan Menteri Unifikasi, Lee Jong Seok, ditunjuk sebagai kepala Badan Intelijen Nasional Korea Selatan. Di sisi lain, Hwang In Kwon, mantan jenderal bintang empat dari angkatan darat, dipercaya untuk memimpin Badan Keamanan Presiden.

Pengangkatan ini dilakukan hanya beberapa jam setelah Lee resmi mengucapkan sumpah sebagai presiden, menandai dimulainya masa jabatan lima tahun tanpa kemungkinan perpanjangan sesuai konstitusi Korea Selatan. Upacara pelantikan Lee berlangsung di gedung parlemen nasional pada hari yang sama.

x|close