Di Tel Aviv, Israel, Senin (16/6/2025), pasukan penyelamat dan keamanan Israel bekerja di lokasi serangan rudal Iran. Sejak Jumat, Iran telah melancarkan serangan rudal ke berbagai tujuan di Israel, yang mengakibatkan banyak korban dan kerusakan. ((Antara/Jamal Awad) )
Ntvnews.id, Jakarta - Sebanyak 21 negara dari kawasan Arab, Islam, dan Afrika menyuarakan sikap tegas pada Senin, 16 Juni, dengan merilis pernyataan bersama yang mendesak diakhirinya aksi permusuhan Israel terhadap Iran. Mereka juga menyerukan gencatan senjata menyeluruh serta upaya nyata menuju pemulihan perdamaian kawasan.
Pernyataan yang ditandatangani oleh para menlu dari Mesir, Arab Saudi, Qatar, Pakistan, Turki, Chad, dan sejumlah negara lainnya itu menyoroti kekhawatiran mendalam atas meningkatnya ketegangan akibat serangan Israel sejak Jumat, 13 Juni 2025. Mereka memperingatkan bahwa eskalasi ini dapat mengancam stabilitas dan perdamaian regional secara serius.
Para menteri luar negeri dengan tegas mengecam tindakan Israel yang dianggap melanggar hukum internasional dan prinsip-prinsip Piagam PBB. Mereka menekankan pentingnya menjunjung tinggi kedaulatan negara, menjaga keutuhan wilayah, serta membangun hubungan bertetangga yang harmonis melalui penyelesaian damai atas setiap konflik.
Baca juga: Iran: Serangan ke Israel Malam Ini Akan Jadi yang Paling Dahsyat
Dalam pernyataannya, mereka juga menyoroti urgensi pembentukan kawasan Timur Tengah yang bebas dari senjata nuklir dan senjata pemusnah massal lainnya. Untuk itu, para menteri menyerukan seluruh negara di kawasan agar segera bergabung dalam Perjanjian Nonproliferasi Senjata Nuklir (Treaty on the Non-Proliferation of Nuclear Weapons/NPT) demi menciptakan stabilitas dan keamanan jangka panjang.
Para menteri luar negeri juga menegaskan bahwa melanjutkan jalur diplomasi adalah satu-satunya solusi yang layak untuk mencapai kesepakatan jangka panjang terkait program nuklir Iran.
Sejak Jumat pagi, konflik memanas setelah Israel meluncurkan serangan udara ke Teheran dan sejumlah wilayah lainnya di Iran. Serangan tersebut menewaskan sejumlah tokoh penting, termasuk komandan tinggi militer, ilmuwan nuklir, serta warga sipil. Sebagai balasan, Iran meluncurkan rentetan serangan rudal dan drone ke berbagai titik strategis di Israel, yang mengakibatkan korban jiwa serta kerusakan besar di sejumlah lokasi.
(Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
