Gencatan Senjata Berlangsung, Irak Buka Kembali Wilayah Udaranya

Ntvnews.id, Baghdad - Otoritas Penerbangan Sipil Irak (Iraqi Civil Aviation Authority/ICAA) pada Selasa pagi waktu setempat mengumumkan bahwa wilayah udara negara tersebut telah dibuka kembali untuk penerbangan internasional, menyusul membaiknya situasi keamanan setelah ketegangan antara Israel dan Iran selama beberapa hari terakhir.

Dalam keterangan resminya, ICAA menyebut keputusan ini diambil setelah dilakukan "evaluasi menyeluruh terhadap kondisi keamanan serta koordinasi dengan otoritas nasional dan internasional yang terkait."

Pernyataan itu juga mengutip Presiden ICAA, Bangin Rekani, yang menjelaskan bahwa langkah ini didasari pada stabilitas keamanan yang meningkat serta kemampuan Irak dalam menjamin keselamatan dan pengendalian lalu lintas udara sesuai standar tinggi bagi pesawat yang melintasi wilayahnya.

Baca Juga: Irak Sebut Puluhan Pesawat Tempur Israel Lewati Wilayah Udaranya

Rekani menambahkan bahwa pembukaan kembali wilayah udara Irak akan memperkuat posisi strategis negara tersebut sebagai jalur penghubung antara Timur dan Barat, sekaligus memberikan manfaat bagi maskapai penerbangan internasional dengan mempersingkat waktu tempuh dan menekan biaya bahan bakar.

Sebelumnya, Irak sempat menutup ruang udaranya untuk penerbangan internasional sejak meletusnya konflik Israel-Iran pada 13 Juni lalu.