Arya Daru Pangayunan, diplomat Kemlu yang tewas dengan kepala terlakban. (Instagram)
Ntvnews.id, Jakarta - Hari ini penyebab tewasnya diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan akan diungkap. Pengungkapan dilakukan oleh Polda Metro Jaya, selaku pihak yang menyelidiki kasus ini.
Pengungkapan ini diketahui berdasarkan informasi undangan kegiatan konferensi pers yang disebarkan kepada wartawan.
"Dimohon kehadirannya pada kegiatan press conference (konferensi pers) Bapak Direskrimum Polda Metro Jaya bersama dengan Bapak Kabidhumas Polda Metro Jaya terkait pengungkapan tindak pidana kasus penyebab kematian diplomat di kos Menteng, Jakarta Pusat," demikian keterangan pada undangan tersebut, dikutip Selasa, 29 Juli 2025.
Kasus kematian Arya Daru sendiri, berhasil diungkap Subdit Resmob Polda Metro Jaya bersama Satreskrim Polres Metro Jakarta Pusat.
Rencananya, konferensi pers digelar pada siang nanti di Polda Metro Jaya.
"Jam: 13.30 WIB s/d selesai," ucapnya.
Diketahui, penyebab kematian Arya Daru Pangayunan telah diketahui atau sudah disimpulkan. Ini terjadi setelah hasil autopsi didapat.
Kesimpulan kasus ini telah diputuskan, usai rapat analisa dan evaluasi (anev) yang digelar Polda Metro Jaya kemarin. Rapat melibatkan berbagai pihak, mulai dari internal kepolisian, pihak eksternal seperti Kompolnas dan Komnas, hingga para ahli.
Sebelumnya, Arya Daru Pangayunan ditemukan meninggal dunia di kamar kosnya di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 8 Juli 2025 pagi. Pria 39 tahun itu ditemukan dalam posisi terbaring di atas kasur dengan kepala terlilit lakban, dan tubuh tertutup selimut.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
