Macet Jakarta Makin Parah Usai Diguyur Hujan, Warga Terjebak hingga Berjam-jam

Ntvnews.id, Jakarta - Hujan yang mengguyur Jakarta sejak Selasa (19/8/2025) pagi menimbulkan kemacetan parah di berbagai ruas jalan. Intensitas hujan yang bervariasi, dari ringan hingga deras, membuat perjalanan warga menuju tempat kerja semakin terhambat.

Dari informasi yang beredar, seorang pengguna jalan yang biasanya mengandalkan transportasi publik terpaksa menggunakan mobil pribadi karena derasnya hujan.

Ia berangkat dari Ciledug sekitar pukul 07.00 WIB, namun hingga pukul 08.30 masih terjebak di kawasan Senayan. Kondisi ini disebut jauh berbeda dibanding sehari sebelumnya saat cuti bersama, di mana waktu tempuh hanya sekitar 30 menit.

Gangguan juga terjadi pada akses transportasi umum. Laporan dari pekerja yang beraktivitas di kawasan Gambir menunjukkan kesulitan mendapatkan ojek online setelah turun di Stasiun LRT Rasuna Said.

Jika biasanya banyak pengemudi yang menunggu, kali ini pengguna harus menanti lebih lama, bahkan hingga satu jam, hanya untuk bisa mendapatkan kendaraan.

Situasi serupa dilaporkan oleh pengguna TransJakarta dari Puribeta menuju Sudirman. Saat hujan turun, armada bus datang lebih jarang dan kondisi di dalam kendaraan menjadi jauh lebih penuh dibanding pada hari-hari biasa.

Sementara itu, TMC Polda Metro Jaya menyampaikan kondisi lalu lintas hari ini. Pada pukul 07.42 WIB, arus kendaraan di Tol Dalam Kota KM 00+700 (Cawang) arah Pancoran dilaporkan padat. Sementara itu, arah sebaliknya menuju Cikampek dan Jagorawi masih terpantau lancar.

Sebelumnya, pada pukul 07.15 WIB, lalu lintas di kawasan lampu merah PGC Cililitan, Jakarta Timur, baik menuju Jalan Dewi Sartika maupun ke arah Jalan Raya Bogor, terpantau ramai lancar.

Begitu pula pada pukul 07.06 WIB, di persimpangan lampu merah Salemba, Jakarta Pusat, arus kendaraan menuju Jalan Kramat Raya maupun arah Matraman masih terpantau lancar.