Ratusan massa dari Aliansi Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak) menggelar unjuk rasa bertajuk Rakyat Menggugat dengan melakukan pawai panjang (long march), Kamis, 4 September 2025. (ANTARA)
Ntvnews.id, Jakarta - Aliansi Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak) menggelar aksi unjuk rasa bertajuk Rakyat Menggugat dengan melakukan long march dari depan Gedung ILO di kawasan Thamrin menuju Patung Kuda, Jakarta Pusat, pada Kamis, 4 September 2025. Aksi ini diikuti ratusan peserta yang terdiri dari serikat buruh, mahasiswa, petani, serta sejumlah lembaga swadaya masyarakat.
Mereka membawa bendera, spanduk, dan berorasi sembari berjalan beriringan. Aksi tersebut merupakan kelanjutan dari rangkaian demonstrasi yang sudah berlangsung sejak 25 Agustus lalu.
Aliansi Gebrak sendiri terdiri dari berbagai organisasi besar seperti Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI), Konfederasi Persatuan Buruh Indonesia (KPBI), Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI), serta sejumlah serikat pekerja dan mahasiswa lainnya.
Tuntutan massa meliputi penghentian tindakan represif aparat, pembebasan peserta aksi yang ditahan, penurunan tarif pajak rakyat, penurunan harga sembako, hingga pengesahan RUU Perampasan Aset.
Baca Juga: Laras Faizati Jadi Tersangka Kasus Hasutan untuk Bakar Mabes Polri Saat Demo
“Aksi kami hari ini tidak ingin memprovokasi siapa pun. Kami ingin tuntutan kami, dari rakyat, direalisasikan oleh presiden,” ujar salah seorang orator.
Selama aksi berlangsung, arus lalu lintas di Jalan MH Thamrin dan Jalan Kebon Sirih sempat tersendat karena sebagian ruas jalan dipenuhi massa. Meski demikian, halte Transjakarta di depan Menara Thamrin tetap beroperasi normal. Puluhan petugas gabungan dari kepolisian dan TNI terlihat berjaga untuk mengawal jalannya unjuk rasa di sepanjang rute.
Long march sempat tertahan ketika massa mencoba melanjutkan perjalanan menuju Istana Negara. Sejumlah peserta aksi membawa bunga dan melakukan negosiasi dengan polisi agar bisa melanjutkan perjalanan.
“Teman-teman, karena ada objek vital nasional maka rute harus diubah sesuai yang sudah disepakati. Nanti petugas lapangan akan mengarahkan ke Patung Kuda,” kata seorang polisi di lokasi.
Baca Juga: Sidang Nikita Mirzani Digelar Daring Akibat Aksi Demo, Hadirkan Saksi Ahli
Pada akhirnya, massa mengikuti arahan aparat dan melanjutkan perjalanan menuju kawasan Patung Kuda sambil terus berorasi dengan tertib.
(Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
