Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) kembali menggelar ajang tahunan Indonesia Digital Conference (IDC) 2025 yang berlangsung di The Hub Epicentrum, Jakarta Selatan, pada 22–23 Oktober 2025.
Ntvnews.id, Jakarta - Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) kembali menggelar ajang tahunan Indonesia Digital Conference (IDC) 2025 yang berlangsung di The Hub Epicentrum, Jakarta Selatan, pada 22–23 Oktober 2025. Tahun ini, konferensi tersebut mengangkat tema besar “Sovereign AI: Menuju Kemandirian Digital”, yang menyoroti pentingnya kedaulatan dan kemandirian industri media di tengah gelombang transformasi digital berbasis kecerdasan buatan (AI).
Dua pembicara utama yang hadir dalam IDC 2025 adalah Menteri Hukum RI Supratman Andi Agtas dan Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria. Dalam kesempatan tersebut, AMSI juga akan menyerahkan dukungan simbolis terhadap revisi UU Hak Cipta serta Proposal Indonesia untuk Copyright & Digital Environment, yang diharapkan dapat memperkuat kedaulatan digital nasional dan melindungi ekosistem media dari ketimpangan distribusi nilai ekonomi konten di era AI.
Konferensi yang berlangsung selama dua hari ini menghadirkan sederet narasumber lintas sektor, di antaranya Martin Hartono (CEO GDP Venture), Willson Cuaca (Co-Founder & Managing Partner East Ventures), Angela Tanoesoedibjo (CEO iNews Media Group), Anggini Setiawan (Communications Director TikTok Indonesia), Arya Dwi Paramita (Corporate Secretary PT Pertamina Persero), Erik Somba (CEO Valid News), Qaris Tajudin (Direktur Tempo Institute), Dwi Eko Lokononto (CEO Berita Jatim), dan Hana Novitriani (Vice President ICE IDN Media).
Baca Juga: AMSI Ajak Media Siber Jaga Integritas Informasi Selama Peliputan Demonstrasi
Ketua Umum AMSI Wahyu Dhyatmika mengatakan, tema besar tahun ini dipilih karena isu kedaulatan AI menjadi kunci bagi semua sektor industri untuk bertahan dari disrupsi teknologi.
“Tanpa kedaulatan AI, semua sektor industri dan bisnis kita, terutama ekosistem informasi dan media, bisa menghadapi krisis eksistensial,” ujar Wahyu dalam keterangannya, Selasa, 21 Oktober 2025.
Pemimpin Redaksi Ntvnews, Ismoko Widjaya. (Ntvnews)
Sementara itu, Ketua Panitia IDC 2025 Ismoko Widjaya menuturkan bahwa industri media digital saat ini menghadapi tantangan berat, mulai dari disrupsi AI, perubahan algoritma, hingga gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK).
“Semoga dengan hadirnya IDC AMSI 2025, industri media digital mendapatkan angin segar, solusi, sekaligus harapan agar tidak hanya bertahan, tetapi juga tumbuh dan berkelanjutan,” kata Ismoko yang juga merupakan Pemimpin Redaksi Ntvnews.
Selain sesi diskusi panel, IDC 2025 juga menghadirkan workshop tematik yang mempertemukan media arus utama dan media baru untuk memperkuat kolaborasi di tengah perubahan lanskap digital. Sebagai penutup, AMSI akan menganugerahkan AMSI Award 2025, penghargaan bagi media yang dinilai berinovasi dan menjaga kualitas jurnalisme di tengah disrupsi teknologi.
Event IDC dan AMSI Awards 2025 turut mendapat dukungan dari sejumlah mitra strategis, di antaranya PT Astra International Tbk, Djarum Foundation, BNI, Pertamina, Harita Nickel, AlamTri Resources Indonesia, Telkom Indonesia, BRI, Indofood, MIND ID, PLN, Merdeka Copper Gold, Bank Mandiri, Indosat, dan Bank Syariah Indonesia.
(Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
