Menhut Raja Antoni Perkuat Diplomasi Hijau Indonesia di COP30 Brasil

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 23 Okt 2025, 19:11
thumbnail-author
Naurah Faticha
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 23 Oktober 2025. (ANTARA/HO-Kemenhut RI) Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 23 Oktober 2025. (ANTARA/HO-Kemenhut RI) (Antara)

Ntvnews.id, Bandung – Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni menyatakan kesiapannya memperkuat diplomasi hijau Indonesia dalam Konferensi Tingkat Tinggi Perubahan Iklim (COP30 UNFCCC) yang akan digelar di Belem, Brasil, pada 6–7 November 2025.

“Indonesia akan membawa pesan penting di COP30 bahwa hutan tropis adalah aset global yang harus dikelola secara adil dan berkelanjutan,” kata Menhut Raja Antoni dalam keterangannya yang dikutip di Bandung, Jawa Barat, Kamis, 23 Oktober 2025.

Ia menjelaskan, dalam forum tersebut dirinya akan hadir bersama Utusan Khusus Presiden bidang Perubahan Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo.

“Dalam forum ini, Utusan Khusus Presiden Hashim Djojohadikusumo akan menyampaikan national statement yang menegaskan komitmen Indonesia terhadap aksi iklim, transisi energi, dan target FOLU Net Sink 2030,” ujar Menhut.

Baca Juga: Menhut: Transformasi Digital Kehutanan Buka Era Baru Tata Kelola Hutan

Usai agenda utama di Belem, Raja Antoni dijadwalkan melanjutkan kegiatan ke Sao Paulo untuk mengikuti Business Roundtable yang digelar oleh International Emissions Trading Association (IETA).

Pada kesempatan itu, akan dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Kementerian Kehutanan Indonesia dan ICVCM (Integrity Council for the Voluntary Carbon Market) terkait peningkatan transparansi serta kredibilitas mekanisme pasar karbon.

Sebelum berangkat ke Brasil, Menhut Raja Antoni turut mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam penyambutan kenegaraan dan pertemuan bilateral dengan Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 23 Oktober 2025.

“Pada hari ini saya turut mendampingi Bapak Presiden Prabowo penyambutan kenegaraan dan Pertemuan Bilateral dengan Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva. Dalam waktu dekat, saya akan menghadiri beberapa agenda penting di Brasil terkait kerja sama kehutanan dan perubahan iklim,” ujar Menhut.

Baca Juga: Menhut: Perpres 110/2025 Jadi Bukti Nyata Komitmen Pemerintah terhadap Ekonomi Hijau

Selain menghadiri COP30, Raja Antoni juga dijadwalkan memenuhi undangan The Royal Foundation of The Prince and Princess of Wales dalam acara bertajuk United for Wildlife Global Summit & High-Level Ministerial Roundtable di Rio de Janeiro pada 4 November 2025.

Pertemuan tersebut akan membahas kerja sama internasional dalam memperkuat aksi global melawan kejahatan lingkungan serta meningkatkan peran masyarakat lokal dalam mengatasi isu seperti penebangan liar, penambangan ilegal, dan perdagangan satwa liar.

“Kehadiran kami di forum ini menjadi bentuk dukungan terhadap kolaborasi global yang berkeadilan untuk melindungi satwa dan ekosistemnya,” ujar Menhut Raja Antoni.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menyampaikan dukungannya terhadap kepemimpinan Brasil dalam pelaksanaan COP30 serta memastikan pengiriman delegasi Indonesia ke forum tersebut.

“Saya mendukung Brasil dalam kepemimpinan Brasil di COP30. Saya tadi minta maaf mungkin saya sulit menghadiri COP30 di Belem, Brasil. Tapi saya akan kirim delegasi yang kuat untuk hadir di situ, dengan keputusan kita untuk mendukung inisiatif-inisiatif dari Brasil,” ujar Presiden Prabowo.

(Sumber: Antara)

x|close