Menko PMK Tegaskan Pemerintah Kerahkan Kekuatan Penuh Tangani Bencana Sumatera

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 3 Des 2025, 14:12
thumbnail-author
Naurah Faticha
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno. ANTARA/Anita Permata Dewi/aa. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno. ANTARA/Anita Permata Dewi/aa. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno memastikan bahwa pemerintah terus mengupayakan penanganan terbaik terhadap bencana banjir dan longsor yang melanda tiga provinsi di Sumatera, yaitu Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

"Pemerintah telah bekerja keras," ujar Pratikno di Jakarta, Rabu, 3 Desember 2025.

Ia menegaskan bahwa langkah penanganan bencana dilakukan sejak hari pertama kejadian. Menurutnya, Presiden telah memberikan instruksi tegas agar seluruh kementerian dan lembaga mengerahkan kemampuan optimal dalam penanganan darurat.

"Pak Presiden memerintahkan kepada seluruh jajaran kementerian dan lembaga untuk bekerja keras mengerahkan semua kekuatan untuk mengatasi bencana," kata Menko Pratikno.

Pratikno juga mengakui adanya kendala besar dalam pelaksanaan distribusi bantuan maupun pencarian korban karena kondisi geografis wilayah terdampak.

Baca Juga: Update Korban Jiwa Bencana Agam Tembus 130 Orang, 71 Masih Hilang dan 6.300 Warga Mengungsi

Baca Juga: Menko IPK: Kertajati Bisa Jadi Pusat Industri Dirgantara Nasional

"Tantangannya sangat berat. Medan wilayahnya sangat luas. Cuaca juga masih belum mendukung. Tapi seluruh tim dikerahkan untuk membantu saudara-saudara kita yang terisolir. Jadi mohon doa dan dukungan dari semuanya," katanya.

Saat ini penanganan masih berada pada fase tanggap darurat.

Sebelumnya, BNPB melalui Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Abdul Muhari menyebutkan bahwa total korban jiwa akibat bencana hingga Selasa, 2 Desember 2025, mencapai 708 orang, sementara 499 lainnya dinyatakan hilang.

"Rinciannya Sumatera Utara korban meninggal dunia 294 jiwa dan hilang 155 jiwa. Kemudian untuk Provinsi Aceh per hari ini meninggal dunia 218 jiwa, yang masih hilang 227 jiwa," jelas Abdul Muhari.

Ia menambahkan bahwa di Sumatera Barat terdapat 196 korban meninggal dan 117 orang masih dinyatakan hilang.

x|close