Namun sirkuit yang sudah beroperasi selama 25 tahun itu juga terdampak banjir Valencia. Pihak pengelola sejauh ini telah mendata kerusakan yang jadi pertimbangan untuk melanjutkan event.
Sirkuit Valencia sendiri dikenal sebagai lokasi balapan favorit Marquez. Hanya saja, bencana yang melanda wilayah tersebut membuat gairahnya untuk melaju di Ricardo Tormo meredup.
"Perasaan saya jelas: sebagai pembalap Spanyol saya ingin menjalani Grand Prix di Spanyol, dan terlebih lagi di salah satu sirkuit yang paling saya sukai, dan atmosfernya luar biasa," katanya.
"Tapi situasinya seperti ini dan pertama-tama kita harus membantu semua orang yang menjadi tunawisma, yang saat ini tidak memiliki tempat tinggal, makanan, dan sebagainya. Haruskah Grand Prix diadakan atau tidak? Saya tidak ingin membuat pernyataan, tetapi bagi saya... ya, saya membuat pernyataan: itu adalah sebuah kesalahan. Berbicara dari sisi etis," katanya.