Ntvnews.id, Jakarta - Sebanyak lima calon anggota Dewan Komisioner (DK) Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) periode 2025–2030 mengikuti uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) yang digelar oleh Komisi XI DPR RI pada Senin, 22 September pukul 18.30–21.00 WIB.
Pelaksana tugas (Plt) Ketua Dewan Komisioner LPS, Didik Madiyono, menyampaikan harapannya agar proses transisi kepemimpinan ini berjalan mulus dan berdampak positif terhadap kinerja lembaga.
“Tentu saja harapannya penggantian pimpinan, transisi ini berjalan bagus, smooth. Intinya kepemimpinan yang baru, semoga semakin bisa meningkatkan kinerja LPS, sebagai lembaga yang terdepan dalam menjamin simpanan nasabah,” kata Didik saat ditemui di Kantor LPS, Jakarta, Senin, 22 September 2025.
Adapun lima kandidat yang dijadwalkan mengikuti uji kelayakan, yakni Direktur Eksekutif Surveilans, Pemeriksaan, dan Statistik LPS Dwityapoetra Soeyasa Besar pada pukul 18.30–19.00 WIB, disusul Anggota Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Muhammad Iman Nuril Hidayat Budi Pinuji pada 19.00–19.30 WIB, dan Direktur Kepatuhan Bank CCB Indonesia Agresius R Kardiman pada 19.30–20.00 WIB.
Baca Juga: Menkeu Purbaya Dukung Anggito Jadi Ketua LPS, Belum Siapkan Pengganti Wamenkeu
Selanjutnya, Komisaris Asuransi Jasa Tania Fedinan Purba dijadwalkan menjalani sesi pada 20.00–20.30 WIB, lalu Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu menjadi peserta terakhir pada pukul 20.30–21.00 WIB.
Dalam kesempatan itu, Didik juga mengingatkan pentingnya kesiapan Ketua LPS mendatang dalam menyongsong pelaksanaan Penjaminan Polis Asuransi pada tahun 2028.
"Jadi, persiapannya segera dilaksanakan, sehingga nanti pada saatnya siap untuk melaksanakan penjaminan polis asuransi,” ujarnya.
Sebagai informasi, kursi Ketua DK LPS kosong setelah Purbaya Yudhi Sadewa ditunjuk Presiden Prabowo Subianto menjadi Menteri Keuangan. Untuk sementara, posisi tersebut diisi oleh Didik Madiyono sebagai Pelaksana Tugas.
(Sumber: Antara)