A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined offset: 0

Filename: helpers/banner_helper.php

Line Number: 103

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 103
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 81
Function: gpt

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Prabowo Tegaskan Kemandirian Pangan dan Energi: Kita Tak Boleh Lagi Tergantung Impor - Ntvnews.id

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined variable: gpt

Filename: banner/gpt.php

Line Number: 1

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/views/banner/gpt.php
Line: 1
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 82
Function: view

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Prabowo Tegaskan Kemandirian Pangan dan Energi: Kita Tak Boleh Lagi Tergantung Impor

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 29 Sep 2025, 17:28
thumbnail-author
Zaki Islami
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Prabowo Prabowo (Youtube)

Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen pemerintah untuk mewujudkan kemandirian pangan dan energi nasional. Hal itu disampaikan dalam sambutannya pada acara Akad Massal 26.000 Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Serah Terima Kunci di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Senin, 29 September 2025.

Dalam pidatonya, Prabowo menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras sehingga program perumahan rakyat dapat berjalan dengan baik. Namun, ia mengingatkan bahwa pembangunan perumahan harus berjalan beriringan dengan penguatan sektor pangan dan energi.

Baca Juga: Prabowo Tegaskan Tekad Kuasai Kembali Aset Negara: Kita Tak Akan Mundur Setapak Pun

“Tahun depan saya percaya akan lebih banyak lagi, saudara. Tapi perumahan ini, bersama, kita amankan juga pangan, perut. Kita harus amankan makan, pangan untuk seluruh rakyat Indonesia. Tidak bisa lagi kita tergantung impor,” tegasnya.

Prabowo menyebut, capaian pemerintah dalam produksi pangan menjadi tonggak penting menuju kemandirian nasional.

Prabowo <b>(Youtube)</b> Prabowo (Youtube)

“Alhamdulillah kita sudah tidak impor beras lagi, saudara-saudara. Produksi beras kita tertinggi sepanjang sejarah. Sekarang masalahnya kita harus bangun gudang yang cukup untuk menampung beras-beras itu,” ujarnya.

Selain beras, Prabowo juga menyoroti lonjakan produksi jagung dan menegaskan bahwa Indonesia kini berada di jalur yang tepat menuju swasembada protein.

“Jagung kita juga produksinya sangat luar biasa, saudara-saudara sekalian. Nanti produksi protein, produksi telur, produksi susu, produksi daging, produksi ikan juga akan sangat meningkat. Dua-tiga tahun lagi, kita akan sangat sukses, lebih sukses lagi di bidang pangan,” ucapnya optimistis.

Tidak hanya sektor pangan, Prabowo juga menegaskan pentingnya kemandirian energi agar Indonesia tidak terus-menerus bergantung pada impor bahan bakar.

“Pangan aman, kemudian BBM energi harus aman juga, tidak boleh tergantung impor,” tegasnya.
Lebih lanjut, Prabowo menyoroti keberhasilan program makan bergizi gratis yang kini telah menjangkau puluhan juta penerima manfaat.

“Anak-anak kita harus cukup makan, maka makan bergizi gratis berjalan terus. Alhamdulillah hari ini sudah hampir mencapai 30 juta penerima manfaat. Sudah kita beri pangan lebih satu miliar pangan, makanan. Seluruhnya sudah lebih 1 miliar makan,” ujarnya.

Prabowo tidak menutup mata terhadap sejumlah kendala di lapangan, termasuk kasus keracunan yang sempat terjadi. Namun, ia menegaskan bahwa pemerintah terus melakukan evaluasi dan penyempurnaan sistem agar program berjalan lebih baik dan aman.

“Ada kekurangan, ada keracunan, ini kita benahi. Tapi dari segi statistik, dibandingkan dengan yang sudah kita hasilkan, ternyata deviasi itu adalah 0,000017%. Cukup membanggakan apa yang kita hasilkan,” ungkapnya.

Presiden juga memaparkan langkah konkret untuk meningkatkan standar keamanan pangan dalam program makan bergizi gratis, mulai dari peningkatan fasilitas dapur hingga pelatihan tenaga masak.

“Bahwa kita ingin sama sekali tidak ada keracunan, itu kita kerja keras sekarang. Semua dapur nanti harus dilengkapi alat-alat cuci ompreng yang benar-benar kuat dengan ultraviolet atau dengan gas, atau dengan air yang sangat panas. Kemudian juga filter untuk air harus ada, kemudian test kit sebelum dikirim makanan harus ada. Ini segera kita benahi, semua dapur harus ada tukang masak terlatih,” ujarnya.

x|close