A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined offset: 0

Filename: helpers/banner_helper.php

Line Number: 103

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 103
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 81
Function: gpt

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Prabowo Siapkan Pendidikan Vokasi untuk Tenaga Kerja Domestik dan Migran - Ntvnews.id

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined variable: gpt

Filename: banner/gpt.php

Line Number: 1

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/views/banner/gpt.php
Line: 1
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 82
Function: view

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Prabowo Siapkan Pendidikan Vokasi untuk Tenaga Kerja Domestik dan Migran

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 6 Nov 2025, 05:55
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) (NTVnews.id)

Ntvnews.id, Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto menginstruksikan agar memperkuat pendidikan vokasi demi menciptakan sumber daya manusia (SDM) siap kerja baik di dalam maupun luar negeri. Ini jadi salah satu strategi utama pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan dan mengatasi tingkat pengangguran.

“Pendidikan vokasional, yang kebetulan Menko PMK sebagai Ketua Dewan Pengarah, akan menjadi prioritas utama di sektor ini. Jadi, bagaimana kita me-matching-kan antara supply side di sektor pendidikan dengan demand side di sektor tenaga kerja, baik itu tenaga kerja di dalam negeri maupun tenaga kerja di luar negeri,” kata Pratikno usai rapat terbatas dengan Presiden di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 5 November 2025.

“Jadi, ini mempersiapkan tenaga kerja untuk memenuhi kebutuhan di dalam negeri, baik di level bawah maupun level yang teknologi tinggi, serta juga untuk pekerja migran,” tambahnya.

Menurutnya, perlu ada pencocokkan kebutuhan sektor tenaga kerja dengan pendidikan. Di sekolah-sekolah vokasi, para siswa diharapkan tak hanya belajar kemampuan teknis, tapi juga bahasa asing.

Baca Juga: Menjelang Hari Pahlawan, Presiden Prabowo Panggil Fadli Zon ke Istana

“Termasuk adalah bagian dari penyiapan kemampuan berbahasa, mengenal budaya, selain kemampuan-kemampuan teknis. Dan ini dilakukan secara sinergis, melibatkan banyak sekali kementerian, karena ini bukan berbicara dari supply side di sektor pendidikan, tapi juga demand side di sektor tenaga kerja. Itu penugasan yang paling utama tadi bagian dari pengentasan kemiskinan," ujar dia.

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (kiri) dan Menteri UMKM Maman Abdurahman menyampaikan keterangan usai rapat terbatas bersama Presiden RI Prabowo Subianto di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 4 Novemb <b>(Antara)</b> Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (kiri) dan Menteri UMKM Maman Abdurahman menyampaikan keterangan usai rapat terbatas bersama Presiden RI Prabowo Subianto di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 4 Novemb (Antara)

Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar (Cak Imin) juga mengatakan pendidikan jadi salah satu strategi utama untuk memutus rantai kemiskinan. Ia menekankan pemerintah akan memperbanyak pelatihan atau pendidikan vokasi untuk mendorong para alumni SMA dan SMK agar bisa lebih cepat terserap ke pasar kerja.

Baca Juga: Prabowo Perintahkan Percepatan Pembentukan Sistem Satu Data SAPA UMKM

"Kita akan melibatkan balai-balai pelatihan negeri, pemerintah punya, maupun balai-balai latihan kerja swasta untuk bisa terserap dengan kebutuhan pasar kerja," ujar Cak Imin.

Bertalian dengan itu, kata dia, Presiden memerintahkan untuk merevitalisasi sekolah-sekolah vokasi dan mengarahkan kurikulum pendidikan nasional berorientasi pada persiapan dunia kerja.

Menurutnya, Prabowo bahkan memberikan keleluasaan penggunaan anggaran negara demi meningkatkan kapasitan pendidikan vokasi dan pendidikan formal secara umum.

"Perintah presiden untuk melakukan revitalisasi sekolah vokasi, di mana kurikulum pendidikan dan juga pengelolaan pendidikan berorientasi kepada persiapan menghadapi serapan lapangan kerja dan dunia kerja," kata Cak Imin.

x|close