Ntvnews.id, Jakarta- Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyiapkan opsi guna memitigasi kemacetan saat libur panjang di destinasi wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, yang secara berulang terjadi selama puluhan tahun.

Direktur Pengembangan Destinasi Kemenparekraf Sri Utari Widyastuti mengatakan, salah satunya terkait dalam pengembangan kereta gantung (cable car) di Puncak Bogor.

"Solusi lain untuk cable car untuk di daerah Puncak ini kami sudah sedang jajaki juga, dan insya Allah minggu depan ini kami akan berkoordinasi dengan mitra terkait dan juga para 'stakeholders'," katanya dikutip dari Antara, Senin (23/9/2024).

Kemudian Kemenparekraf sedang melakukan kerja sama dengan salah satu perguruan tinggi di Indonesia untuk membuat sebuah alat bantu (tools) yang bisa mengukur kapasitas tempat wisata, sehingga bisa memberikan informasi kepada calon wisatawan di sebuah destinasi.

Baca juga: 5 Fakta Macet Horor di Puncak Bogor, Satu Wisatawan Tewas hingga 150 Ribu Kendaraan Tumplek

Baca juga: Begini Kronologi Wisatawan Meninggal di Puncak saat Macet Horor

Seperti diketahui, belum lama ini kawasan Puncak Bogor dikejutkan dengan kemacetan pada libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW.

Sebanyak ratusan ribu tepatnya 114 ribu kendaraan memadati kawasan tersebut yang didominasi sepeda motor.

"Total kendaraan yang naik dan turun (di Jalan Raya Puncak) itu kurang lebih 114 ribu, kendaraan yang naik dan turun. Angka itu terhitung sejak di hari tadi pukul 00.00 WIB sampai detik ini, pukul 23.00 WIB," ujar Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama, Minggu (15/9).