IHSG Dibuka Melemah, Rupiah Menguat ke Rp15.754 per Dolar AS

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 30 Okt 2024, 10:28
Muslimin Trisyuliono
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Seorang pekerja melihat layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (28/6/2024). Seorang pekerja melihat layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (28/6/2024). (ANTARA FOTO/Erlangga Bregas Prakoso/tom)


Ntvnews.id
, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu pagi (30/10) bergerak turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Dikutip dari Antara, IHSG dibuka melemah 31,49 poin atau 0,41 persen ke posisi 7.575,10.

Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 8,62 poin atau 0,93 persen ke posisi 921,44.

"IHSG berpeluang sideways (mendatar) pada hari ini," sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya.

Baca juga: IHSG Dibuka Menguat pada Awal Pekan, Rupiah Tergelincir ke Rp15.719 per Dolar AS

Bersamaan dengan IHSG, rupiah kembali terdepresiasi di hadapan dolar Amerika Serikat (AS) di tengah penantian rilis data tenaga kerja AS, serta ketidakpastian arah kebijakan politik Jepang yang berpotensi menghambat kebijakan suku bunga acuan.

Dari mancanegara, dalam jajak pendapat nasional dan swing estate, Donald Trump dan Kamala Harris hampir berada dalam posisi yang sama, adapun, potensi terpilihnya kembali Trump sebagai presiden AS terus menonjol akhir-akhir ini.

Selain itu, sentimen pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) akan mewarnai jagat global pada Rabu (30/10).

Halaman
x|close