Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kemen ESDM) Eniya Listiani Dewi dalam Sosialisasi Peraturan Menteri ESDM Nomor 5 Tahun 2025, di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Selasa (11/3/2025). (Antara)
Ntvnews.id, Jakarta - Pemerintah fokus pada proyek migas (minyak dan gas) untuk gelombang pertama dan kedua di wilayah Danau Toba, Sumatera Utara. Proyek tersebut diharapkan dapat meningkatkan produksi migas nasional.
"Kami fokus pada proyek migas untuk gelombang pertama dan kedua di Danau Toba, Sumatera Utara," kata Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Tutuka Ariadji, di Jakarta, Senin.
Menurut Tutuka, proyek migas di Danau Toba tersebut memiliki potensi yang sangat besar untuk meningkatkan produksi migas nasional. "Proyek migas di Danau Toba memiliki potensi yang sangat besar untuk meningkatkan produksi migas nasional," kata Tutuka.
Baca juga: Wamen BUMN: Danantara Masih Lakukan Seleksi Calon Pengurus
Tutuka juga menambahkan bahwa pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan produksi migas nasional, termasuk dengan melakukan eksplorasi dan eksploitasi sumber daya migas di berbagai wilayah Indonesia.
"Pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan produksi migas nasional, termasuk dengan melakukan eksplorasi dan eksploitasi sumber daya migas di berbagai wilayah Indonesia," kata Tutuka.
Dalam kesempatan yang sama, Tutuka juga menyatakan bahwa pemerintah akan terus melakukan upaya untuk meningkatkan produksi migas nasional dan mengurangi ketergantungan pada impor migas.
"Pemerintah akan terus melakukan upaya untuk meningkatkan produksi migas nasional dan mengurangi ketergantungan pada impor migas," kata Tutuka.
(sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
