A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

80 Juta Lapangan Diprediksi Bakal Hilang Digantikan Teknologi, Apa Saja? - Ntvnews.id

80 Juta Lapangan Diprediksi Bakal Hilang Digantikan Teknologi, Apa Saja?

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 13 Jun 2024, 09:08
Muslimin Trisyuliono
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Antrean pencari kerja/Antara Antrean pencari kerja/Antara

Ntvnews.id, Jakarta - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian) memperkirakan ada sekitar 80 juta lapangan pekerjaan seiring dengan perkembangan teknologi.

"Menurut perkiraan dengan perkembangan teknologi yang semakin cepat ke depan ada sekitar 80 juta lapangan kerja akan hilang," ucap Plh Deputi IV Kemenko Perekonomian Musdhalifah Machmud, Rabu (12/6/2024).

Namun pada saat yang sama, Musdhalifah menyebutkan perkembangan teknologi juga diprediksi akan menciptakan 67 juta jenis lapangan pekerjaan baru.

"Tetapi akan bertambah sekitar 67 juta jenis pekerjaan yang kita perlukan dengan kemampuan skill-skill yang baru," jelasnya.

Asisten Deputi Peningkatan Produktivitas Tenaga Kerja Kemenko Perekonomian Chairul Saleh menambahkan, lapangan kerja yang hilang merupakan pekerjaan yang sifatnya rutin dan berulang.

Ia pun mengungkapkan salah satunya di bidang administasi yang dipengaruhi dari kemajuan perkembangan digitalisasi teknologi.

"Pekerjaan yang sifatnya rutin dan berulang sifatnya administrasi sudah pasti tergantikan karena semua sudah bisa terbaca oleh algoritma," ucap Chairul.

Halaman

TERKINI

TikTok Resmi Ditutup di AS

Digital Minggu, 19 Jan 2025 | 15:51 WIB

TikTok: Layanan Kami Untuk Sementara Tak Tersedia di AS

Digital Minggu, 19 Jan 2025 | 11:56 WIB

CEO TikTok Ucapkan Terima Kasih kepada Trump

Digital Minggu, 19 Jan 2025 | 11:43 WIB

Larangan TikTok Ditunda, Trump Beri 90 Hari Perpanjangan Waktu

Keuangan Minggu, 19 Jan 2025 | 11:17 WIB

Airlangga Pede Pertumbuhan Ekonomi RI 5,2 Persen di 2025

Ekonomi Jumat, 17 Jan 2025 | 18:08 WIB

Saham China Terkait Aplikasi Xiaohongshu Melonjak

Keuangan Jumat, 17 Jan 2025 | 17:10 WIB
Load More
x|close