IHSG Dibuka Menguat ke 7.204, Rupiah Sentuh Rp16.246 per Dolar AS

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 27 Mei 2025, 10:27
thumbnail-author
Muslimin Trisyuliono
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Seorang pekerja melihat layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (28/6/2024). Seorang pekerja melihat layar digital yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (28/6/2024). (ANTARA FOTO/Erlangga Bregas Prakoso/tom)

Ntvnews.id, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa 27 Mei 2025 diperkirakan bergerak variatif seiring adanya sentimen ekonomi dari domestik dan global.

Dikutip dari Antara, IHSG dibuka menguat 15,82 poin atau 0,22 persen ke posisi 7.204,17.

Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 1,70 poin atau 0,21 persen ke posisi 818,42.

“IHSG hari ini (27/5) diprediksi bergerak mixed (variatif) dalam range 7.140 sampai 7.280,” ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih. 

Baca juga: Suhu Saat Wukuf Diperkirakan Sangat Panas, Dirjen PHU: Jemaah Diminta Tak Keluar Tenda

Dari dalam negeri, pemerintah Indonesia dan China pada akhir pekan menyetujui empat nota kesepahaman (MoU) pada sektor ekonomi, seperti penggunaan mata uang lokal dalam transaksi bilateral, kolaborasi pembangunan ekonomi berkelanjutan, kerjasama industri dan rantai pasok, serta program “Two Countries Twin Parks” untuk kawasan industri Batang dan Bintan.

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memproyeksikan kerja sama itu dapat menarik investasi hingga Rp81,5 triliun dan membuka 15 ribu lapangan kerja baru.

Dari mancanegara, pada Minggu (25/5), Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan bahwa akan menunda batas waktu penerapan tarif sebesar 50 persen terhadap Uni Eropa hingga 9 Juli 2025, setelah menerima permintaan dari Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen.

Hal itu terjadi setelah Trump pada pekan lalu mengusulkan tarif impor sebesar 50 persen terhadap UE mulai 1 Juni 2025.

Saham-saham Eropa menguat pada perdagangan kemarin Senin (26/5), seiring investor bereaksi terhadap keputusan Presiden AS Donald Trump untuk menunda penerapan tarif impor sebesar 50 persen terhadap Uni Eropa.

Indeks Stoxx 600 pan-Eropa secara sementara ditutup naik 1 persen, dengan semua sektor berada di wilayah positif. CAC 40 Prancis naik 1,2 persen, sementara DAX Jerman menguat 1,6 persen. Pasar Inggris ditutup karena hari libur nasional.

Baca juga: Parade Juara Liverpool Berubah Tragedi Mencekam, 47 Suporter Luka-Luka Dihantam Mobil

Sementara itu, bursa saham AS Wall street tutup pada Senin (26/05) untuk memperingati Memorial Day. Pasar saham AS kemungkinan akan mencatatkan kinerja positif pada hari ini, tercermin dari kontrak berjangka saham AS (stock futures) yang melonjak pada perdagangan Senin (26/05) malam.

Bursa saham regional Asia pagi ini, antara lain indeks Nikkei melemah 86,53 poin atau 0,23 persen ke 37.446,50, indeks Shanghai melemah 4,72 poin atau 0,15 persen ke 3.342,76, indeks Hang Seng menguat 10,67 poin atau 0,05 persen ke 23.298,00, dan indeks Strait Times melemah 2,33 poin atau 0,08 persen ke 3.872,33.

Bergeser ke nilai tukar rupiah, pada pembukaan perdagangan Selasa pagi (27/5) di Jakarta, menguat sebesar 3 poin atau 0,02 persen menjadi Rp16.246 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.249 per dolar AS.

x|close