A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Panen Raya Jagung 10 Ribu Hektare di Sumsel, Wamendes Riza Patria: Buah Kerja Keras Petani - Ntvnews.id

Panen Raya Jagung 10 Ribu Hektare di Sumsel, Wamendes Riza Patria: Buah Kerja Keras Petani

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 2 Sep 2025, 22:45
thumbnail-author
Muslimin Trisyuliono
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Riza Patria memberikan apresiasi atas capaian panen raya jagung seluas 10.000 hektare di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Riza Patria memberikan apresiasi atas capaian panen raya jagung seluas 10.000 hektare di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.

Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Riza Patria memberikan apresiasi atas capaian panen raya jagung seluas 10.000 hektare di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.

Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya @arizapatria, ia menyebut capaian tersebut merupakan simbol kemandirian petani dan sinergi berbagai pihak. 

"Dari lahan subur Banyuasin, Sumatera Selatan, kami menyaksikan bukti nyata kerja keras petani, Panen Raya Jagung seluas 10.000 hektar. Sebuah pencapaian luar biasa yang lahir dari semangat gotong royong, kemandirian petani, dan sinergi berbagai pihak," ucap Riza dikutip, Selasa 2 September 2025.

Ia juga menyampaikan penghargaan khusus kepada kelompok Tani Merdeka yang ia sebut sebagai pejuang pangan negeri. 

Baca juga: Wamendes Riza Patria Sebut Membangun Bangsa Dimulai dari Desa

Baca juga: Wamendes Riza: Pemerintah Komitmen Dukung Koperasi Jadi Kekuatan Ekonomi Rakyat

Menurutnya, keberhasilan ini menjadi contoh bahwa desa memiliki potensi besar dalam menopang ketahanan pangan nasional.

"Bayangkan jika setiap daerah mampu mengelola potensi pertaniannya seperti ini. Dari hasil bumi yang melimpah, kesejahteraan petani meningkat, desa tumbuh mandiri, dan ekonomi lokal bergerak maju," unngkapnya.

Ia menegaskan pentingnya dukungan menyeluruh terhadap sektor pertanian, mulai dari hulu hingga hilir. 

Menurutnya dengan inovasi, pendampingan dan kolaborasi menjadi kunci agar petani semakin sejahtera.

"Karena jika petani sejahtera, desa makmur. Jika desa makmur, Indonesia kuat," tandasnya.

x|close