Ilustrasi sakit jantung (Pixabay/ Tumisu)
Melewatkan sarapan juga dapat berkontribusi pada masalah kesehatan jantung. Beberapa penelitian menunjukkan hubungan antara kebiasaan melewatkan sarapan dengan peningkatan risiko penyakit jantung.
Ketika tidak sarapan, tubuh cenderung mencari sumber energi yang tidak sehat dan meningkatkan konsumsi makanan tinggi lemak dan gula pada waktu makan berikutnya.
Pola makan yang buruk ini dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Selain itu, melompati sarapan sering dikaitkan dengan peningkatan kadar kolesterol jahat (LDL) dan penurunan kadar kolesterol baik (HDL).
5. Perubahan Suasana Hati dan Kesehatan Mental
Ilustrasi kerja (Freepik)
Tidak makan di pagi hari dapat memengaruhi suasana hati dan kesehatan mental. Kekurangan energi dan gula darah yang tidak stabil dapat menyebabkan rasa mudah marah, stres, dan kecemasan.