"Semoga Toba Dream Fashion Week yang akan datang bisa didukung oleh semua pihak, bukan hanya orang Batak saja. Terima kasih juga untuk NTV (Nusantara TV), kak Lina Tambupolon yang sudah mendukung dan men-support acara kita. Semoga kakak mendukung kami generasi muda untuk terus berkarya, mencintai budaya, bergandengan tangan untuk budaya kita agar dicintai semua rakyat Indonesia," lanjutnya. 

Direktur PT Nusantara Harum Cemerlang, Lina Tampubolon dan Pelaksana Toba Dream Fashion Week, Hetty Sinaga.

Berbagai apresiasi juga datang dari tokoh-tokoh perempuan yang turut menghadiri Toba Dream Fashion Week 2024 ini. Dengan adanya Toba Dream Fashion Week diharapkan banyak perajin Indonesia lainnya yang mengangkat kebudayaan Indonesia dan UMKM. 

"UMKM atau pengrajin-pangrajin Indonesia itu tidak lepas daripada media yang selalu memberitakan bagaimana kemajuan daripada semua UMKM kita. Terus terang saja, saya sudah pergi ke Jepang itu melihat UMKM-nya disana. Jepang itu luar biasa banget, dari mulai hal kreatif yang kecil itu mereka maju banget, saya bilang kebetulan anak saya waktu itu di DPR, 'kamu harus contoh loh', Indonesia harus bisa begini, karena semua orang Indonesia kalau datang ke Jepang itu enggak pernah lupa membeli (produk) UMKM-nya Jepang," sebut Direktur PT Nusantara Harum Cemerlang, Lina Tampubolon.  

"Nah kenapa kita tidak seperti itu, saya juga meminta tentunya bukan hanya Nusantara TV, tapi semua TV di Indonesia terutama harus mengangkat UMKM Indonesia, harus menonjolkan bagaimana tradisi semua daerah, kita bangga 35 provinsi masing-masing mempunyai ciri khas yang luar biasa, yang bisa kita tonjolkan, yang selalu menjadi kebanggaan atas semua kemajuan kita dan semua kerajinan bangsa Indonesia," tambah Lina Tampubolon.

Sementara itu, Penasihat Karya Etnik Nusantara, Melani Leimena Suharli mendorong ulos agar marak dipromosikan sehingga bisa diusulkan untuk diajukan ke UNESCO.

"Kalau ulos di angkat itu bagus sekali. Karena dari Bali sudah, Jawa sudah, Kalimantan juga sudah, Papua malah sudah, tetapi malah yang dari Sumatera Utara belum. Karena itu ulos sangat kita harapkan agar menjadi warisan budaya tak benda untuk masuk ke UNESCO. Kita tahu Desember ini akan diresmikan kebaya termasuk warisan budaya tak benda UNESCO. Insya Allah nanti tahun depan ulos, kalau sudah marak dipromosikan akan masuk juga ke UNESCO," jelas Melani.

Penasihat Karya Etnik Nusantara, Melani Leimena Suharli mendorong ulos agar marak dipromosikan sehingga bisa diusulkan untuk diajukan ke UNESCO

Dalam evant Toba Dream Fashion Week ini juga membuka bazar yang menjual kerajinan tangan dan busana khas Indonesia. Selain itu, dihadirkan juga berbagai perlombaan seperti lomba fashion show, lomba tor-tor dengan banyak memberikan hadiah menarik.