Soal NasDem Tarik Dukungan dari Anies: Diambil Aja Hikmahnya
Pada usia 18 tahun, Kun meraih gelar insinyur termuda di Universitas Trisakti. Skripsinya yang berjudul "Perbandingan Antara 8080 dan 8080" mendapatkan perhatian khusus dari Rektor Universitas Trisakti saat itu, Harjosudirdjo.
Komjen (Purn) Dharma Pongrekun dan Kun Wardana saat menyerahkan syarat dukungan ke KPU DKI Jakarta.
Kun Wardana saat ini mengabdi sebagai dosen di Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN) Jakarta, di mana ia terus berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Dalam dunia politik, Kun memulai karirnya sebagai Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK) pada periode 2010–2015, menggantikan Rapiuddin Hamarung. Kemudian, ia berpindah ke Partai Amanat Nasional (PAN), di mana ia terus aktif dalam berbagai kegiatan politik.
Pada pemilihan umum 2019, Kun maju sebagai calon legislatif Dewan Perwakilan Rakyat untuk daerah pemilihan Jawa Timur II mewakili PAN. Pada 2024, Kun berpartisipasi dalam Pilkada Jakarta sebagai kandidat Wakil Gubernur mendampingi Dharma Pongrekun. Dengan perolehan 749.298 suara, Kun memenuhi syarat minimal dan menjadi pasangan calon satu-satunya melalui jalur independen.