A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Profil Pater Markus Solo, Pastor yang Selalu di Samping Paus Fransiskus, Ternyata Asal NTT - Ntvnews.id

Profil Pater Markus Solo, Pastor yang Selalu di Samping Paus Fransiskus, Ternyata Asal NTT

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 5 Sep 2024, 09:13
Dedi
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Paus Fransiskus dan Pater Markus Solo Kewuta Paus Fransiskus dan Pater Markus Solo Kewuta (YouTube: INDONESIA PAPAL VISITE COMMITTEE)

Ntvnews.id, Jakarta - Sejak tiba pada hari pertama di Indonesia, Paus Fransiskus selalu didampingi oleh seorang laki-laki yang wajahnya terlihat tidak asing. Sosok yang selalu berada di samping Paus itu rupanya seorang pastor Katolik yang berasal dari Indonesia. 

Ya, dia bernama Pater Markus Solo Kewuta yang saat ini menjadi anggota Kuria Tahta Suci Vatikan di Roma. Ia akan mendampingi Paus Fransiskus selama di Indonesia, seperti bertemu dengan Jokowi. Nah, buat kamu yang penasaran berikut profil Markus selengkapnya. 

Profil Pater Markus Solo Kewuta

Paus Fransiskus, Pater Markus Solo Kewuta, dan Presiden Jokowi <b>(YouTube Setpres)</b> Paus Fransiskus, Pater Markus Solo Kewuta, dan Presiden Jokowi (YouTube Setpres)

Pater Markus Solo Kewuta, atau yang lebih dikenal sebagai Padre Marco, lahir di Lewouran, Kabupaten Flores Timur, NTT, pada tanggal 4 Agustus 1968. Beliau adalah seorang imam yang berasal dari tarekat Serikat Sabda Allah (SVD). Selain itu, ia juga tercatat sebagai anggota Kuria Tahta Suci Vatikan yang berada di Roma.

Markus Solo Kewuta mengenyam pendidikan dari tingkat dasar hingga menengah atas di Flores Timur, NTT, tempat kelahirannya. Pendidikan dasarnya ditempuh di SDK Lewouran, dilanjutkan dengan pendidikan menengah pertama di SMPK Ile Bura Lewotobi, dan menyelesaikan pendidikan menengah atas di SMAK Seminari San Dominggo Hokeng.

Pada tahun 1988, ia bergabung dengan Serikat Sabda Allah dan memulai Novisiat di Nenuk, Timor. Setelah itu, ia melanjutkan tahun kedua Novisiat di Sekolah Tinggi Filsafat Katolik Santo Paulus Ledalero, Maumere, Flores, sambil memulai studi filsafat pada tahun pertama di sana.

Halaman
x|close