Ntvnews.id , Athena - Pemimpin Gereja Katolik, Paus Fransiskus, meminta agar dilakukan penyelidikan untuk memastikan apakah tindakan Israel di Jalur Gaza dapat dikategorikan sebagai genosida. Permintaan ini dilaporkan oleh media Vatikan pada hari Minggu, 17 November 2024.
"Menurut sejumlah ahli, apa yang terjadi di Gaza memiliki ciri-ciri sebuah genosida. Hal ini harus diselidiki secara hati-hati untuk memastikan apakah yang terjadi sesuai dengan definisi teknis yang dirumuskan ahli hukum dan badan internasional," ucap Paus, dikutip dari Antara, Senin, 18 November 2024.
Paus menyatakan bahwa beberapa ahli menilai peristiwa di Gaza memiliki karakteristik genosida. Oleh karena itu, diperlukan investigasi mendalam untuk menentukan apakah situasi tersebut sesuai dengan definisi teknis yang dirumuskan oleh pakar hukum dan lembaga internasional.
Pernyataan ini dikutip dari buku terbaru Paus Fransiskus berjudul Hope Never Disappoints: Pilgrims Towards a Better World, yang rencananya akan diterbitkan pada hari Selasa.
Baca juga: Kemkomdigi Bangun Pusat Informasi untuk Percepat Pemulihan Jaringan di Lewotobi
Dalam pernyataan itu, Paus juga mengungkapkan keprihatinannya terhadap penduduk Gaza yang terpaksa mengungsi akibat kelaparan yang melanda wilayah tersebut, menyusul kesulitan dalam pengiriman makanan dan bantuan kemanusiaan ke daerah itu.
"Saya juga merenungkan mereka-mereka yang harus meninggalkan Gaza di tengah kelaparan yang menyerang saudara-saudara Palestina mereka akibat kesulitan mengirim makanan dan bantuan ke dalam wilayah mereka," kata dia.