Dalam konteks ini, Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, sebelumnya mencetuskan ide Pilkada melalui DPRD dalam pidatonya di acara puncak peringatan HUT ke-60 Partai Golkar. Ia membandingkan Pilkada 2024 dengan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) berdasarkan kajian yang dilakukan oleh partai.
Baca Juga: Sidang Pertama Sengketa Pilkada Akan Dilaksanakan pada 8 Januari 2025
"Ini Pilkada rasa Pilkades, Partai Golkar telah berpikir bahwa ke depan harus ada satu formulasi yang tepat untuk merumuskan sistem politik kita yang benar-benar baik untuk rakyat dan baik untuk negara untuk mewujudkan cita-cita reformasi kita," katanya di SICC, Bogor, pada Kamis, 11 Desember 2024.
Presiden Prabowo Subianto, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyambut baik gagasan ini. Ia menilai bahwa sistem Pilkada saat ini terlalu boros anggaran sehingga perlu diubah untuk meningkatkan efisiensi.
“Saya lihat negara-negara tetangga kita efisien, Malaysia, Singapura, India, sekali milih anggota DPR/DPRD, sekali milih ya sudah DPRD itu milih gubernur, milih bupati,” ujar Prabowo dalam pidatonya.