Ntvnews.id, Jakarta - Politikus PKS, Mardani Ali Sera, menceritakan pertemuannya dengan mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, yang berlangsung belum lama ini. Dalam pertemuan tersebut, mereka sempat membahas tentang 100 hari kinerja pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka serta rencana Anies ke depan.
“Pertama, sudah lama nggak ketemu. Yang kedua, Mas Anies ngundang makan. Yang ketiga, beliau melihat bahwa kita perlu terus menjaga Indonesia salah satu obrolan pas hari itu, itu kita baca koran 80% tingkat kepuasan Pak Prabowo kita bangga lah, gitu loh,” ujar Mardani di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 21 Januari 2025.
Mardani menyatakan bahwa suasana politik setelah Pilpres 2024 sangat kondusif. Menurutnya, para kompetitor dalam pilpres saling menghargai pemenang.
Baca Juga: Buka Masa Sidang DPR, Puan Singgung Makan Bergizi Gratis Hingga Penurunan Biaya Haji
“Tapi Mas Anies menyampaikan salah satunya karena tidak ada perpecahan, tidak ada kompetitor Pak Prabowo, Mas Anies atau Ganjar, yang mengajak pendukungnya untuk menyerang nggak ada. Ini suatu bentuk kompetisi yang baik. Selesai kompetisi maka kita maju bersama,” tambahnya.
Mardani juga mengungkapkan bahwa Anies memiliki niat untuk membentuk sebuah perkumpulan atau wadah sebagai langkah ke depan. Namun, ia menyarankan agar Anies tidak membentuk partai politik (parpol).
“Nah yang kedua tentu gimana mas ke depannya? Kayaknya beliau ingin membentuk perkumpulan untuk menjaga silaturahmi. Kalau saya titip jangan bentuk parpol ya ha-ha-ha,” katanya.