Ntvnews.id, Jakarta - Muhammad Yusuf Ateh terlihat berada di komplek Istana. Ia telah resmi dilantik menjadi Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) setelah sebelumnya hanya Pelaksana Tugas (Plt).
Sementara untuk wakilnya yaitu Agustina Arumsari yang sama-sama berada di komplek Istana. Berikut Profil singkat Muhammad Yusuf Ateh:
- Profil Muhammad Yusuf Ateh
Muhammad Yusuf Ateh (Antara)
Memiliki nama lengkap berserta gelar Dr. Muhammad Yusuf Ateh, Ak., M.B.A merupakan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan). Ia lahir pada 6 Agustus 1964.
Ia merupakan sosok yang dikenal sebagai Pak Ateh. Kini ia kabarnya bakal dilantik menjadi Kepala BPKP setelah sebelum menjabat sebagai Plt Kepala BPKP sejak 5 Agustus 2024.
Muhammad Yusuf Ateh Menempuh pendidikan Diploma Tiga (D3) di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) lulus tahun 1986 dan melanjutkan kembali pendidikan Diploma Empat (D4) di kampus yang sama dan selesai tahun 1992.
Baca Juga: Pemprov NTT Sebut Tidak Ada Kunjungan Cristiano Ronaldo
Melanjutkan jenjang Strata-2 (S2) di University of Adelaide Australia dan memperoleh gelar Master of Business Administration (MBA) pada tahun 2001. Di tahun 2020 meraih gelar Doktor (Dr.) dari S3 Ilmu Administrasi di Universitas Indonesia (UI).
Berbagai sertifikasi telah beliau raih, diantaranya Certified State Finance Auditor (CSFA), Certification of Government Chief Audit Executive (CGCAE), dan Certification of Internal Audit Executive (CIAE).
Muhammad Yusuf Ateh mengawali kariernya sebagai Asisten Dosen di STAN dan menjadi Ajun Pengawas Keuangan dan Pembangunan Madya di Sekretariat Utama BPKP sejak 1992.
Pada tahun 2002 diangkat menjadi Kepala Subdirektorat Pengawasan Penyelenggaraan Akuntabilitas Instansi Pemerintah Pusat BPKP.
Muhammad Yusuf Ateh sempat bergabung dengan lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada awal pembentukannya. Pada 2009, beliau diberi amanah di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) untuk menduduki Kepala Pemantauan dan Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Aparatur Wilayah Timur II, Deputi Akuntabilitas Aparatur, Inspektur, dan terakhir menjabat sebagai Deputi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan.