Petugas saat berjaga untuk mengawal aksi unjuk rasa di depan Patung Kuda, Jakarta, Jumat (21/2/2025) ((Antara) )
Ntvnews.id, Jakarta - Sebanyak 2.460 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa yang diadakan oleh sejumlah aliansi dan Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM-SI) di sekitar Patung Kuda, Monas, Jakarta Pusat, pada Jumat.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, mengatakan bahwa personel yang diterjunkan melibatkan Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI, serta instansi terkait lainnya.
Baca Juga : 2.802 Polisi Amankan Pelantikan Kepala Daerah
Mereka akan ditempatkan di beberapa titik sekitar kawasan Patung Kuda Monas hingga depan Istana Negara.
Mengenai pengalihan arus lalu lintas, Susatyo menjelaskan bahwa hal tersebut akan dilakukan secara situasional, tergantung pada perkembangan jumlah massa di lapangan.
"Jika massa tidak terlalu banyak, lalu lintas akan berjalan normal. Namun, jika eskalasi meningkat dan jumlah massa di sekitar bundaran Patung Kuda Monas cukup besar, arus lalu lintas akan dialihkan.
Baca Juga : Ratusan Personel Kepolisian Dikerahkan Amankan Unjuk Rasa di Patung Kuda
Kami mengimbau warga untuk mencari jalur alternatif guna menghindari penumpukan kendaraan," ujarnya.
Kapolres juga mengingatkan agar seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan selalu bertindak persuasif, menghindari provokasi, dan mengutamakan negosiasi serta pelayanan yang humanis, sambil menjaga keamanan dan keselamatan.
Susatyo mengimbau kepada koordinator lapangan (korlap) dan orator untuk menggelar orasi secara santun, tanpa memprovokasi massa.
Baca Juga : Golkar: 'Indonesia Gelap' Jadi Peringatan Agar Demokrasi Gak Kebablasan
"Laksanakan unjuk rasa dengan damai, tanpa kekerasan, dan tidak merusak fasilitas umum. Hormati pengguna jalan lain yang akan melintas di sekitar Patung Kuda Monas," tambahnya.
Ia juga menegaskan bahwa tidak ada personel pengamanan yang membawa senjata api.
"Hormati dan hargai mereka yang menyampaikan pendapatnya secara damai dengan sikap yang humanis dan profesional," tutup Susatyo.
(Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
