Ntvnews.id, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan pihaknya bakal mengawal ketersediaan Minyakita dan minyak goreng di pasaran. Khususnya semasa Ramadan dan menjelang Idulfitri 2025.
DPR akan berkoordinasi dengan pemerintah agar pasokan bahan pokok itu tak terganggu. Ini disampaikan Puan, merespons temuan isi dari Minyakita yang tak sesuai takaran.
"Jangan sampai pasokan Minyakita terganggu, terutama saat bulan puasa dan menjelang Lebaran," ujar Puan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 11 Maret 2025.
Menurut dia, DPR tak cuma akan melakukan pemantauan, namun juga siap melakukan inspeksi mendadak (sidak) guna memastikan stok minyak goreng tetap aman. DPR akan menanyakan langsung, bahkan meninjau ketersediaan minyak.
Bukan cuma Minyakita, namun juga minyak goreng secara keseluruhan.
"Agar mencukupi hingga Lebaran," ucapnya.
Sebelumnya, Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri, Brigjen Helfi Assegaf mengaku mendapati Minyakita yang dibuat oleh tiga produsen berbeda.
"Telah ditemukan minyak goreng merek Minyakita, yang secara langsung dilakukan pengukuran terhadap tiga merek Minyakita," ujar Helfi, Minggu, 9 Maret 2025.
"Ukurannya tidak sesuai dengan yang tercantum di dalam label kemasan," imbuhnya.
Terkait temuan itu, pihaknya melakukan penyitaan dan melakukan proses penyelidikan.