Petugas Suku Dinas Bina Marga Jakarta Barat bekerja menambal pelat jembatan penyeberangan orang (JPO) di Daan Mogot. (Antara)
Ntvnews.id
Kanit Reskrim Polsek Grogol Petamburan, AKP Aprino Tsamara, menyampaikan bahwa pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi yang berada di sekitar lokasi kejadian untuk mengungkap identitas pelaku.
"Kami sudah periksa saksi yang melihat, kami sudah dapatkan ciri-ciri pelaku," kata Aprino saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa, 15 April 2025.
Menurut AKP Aprino, pelaku pencurian pelat logam JPO kemungkinan dijerat Pasal 362 KUHP tentang pencurian biasa, karena nilai kerugiannya tidak mencapai Rp2,5 juta.
Baca juga: Pramono Tindak Tegas Pencuri Pelat Besi Jembatan Penyeberangan Daan Mogot
Karena itu, lanjutnya, jika pelaku tertangkap, polisi hanya bisa memberikan pembinaan tanpa bisa melakukan penahanan.
"Berkas tetap kita majukan ke pengadilan, tapi kan tersangkanya enggak bisa kami tahan," imbuh dia.
Jembatan penyeberangan orang (JPO) di dekat SPBU Jalan Daan Mogot, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, dilaporkan berlubang setelah 15 pelat besinya hilang. Kondisi ini membahayakan keselamatan pengguna.
Salah satu pedagang kaki lima di sekitar lokasi, Nurhayati (59), mengaku sempat tersangkut ke dalam lubang tangga JPO akibat besi pelindung yang raib.
"Jumat, 11 April 2025, saya sempat kepeleset di situ, pas mau naik ke atas. Saya tak sadar kalau tangga udah hilang, bolong gitu, terus kaki saya masuk ke lubangnya. Untung, alhamdulillah tak luka," katanya.
Nurhayati mengungkapkan bahwa hilangnya pelat besi di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Daan Mogot bukanlah kejadian pertama. Ia menyebut insiden serupa telah terjadi sebanyak tiga kali sebelumnya.
(Sumber: Antara)
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
