Purnawirawan TNI Usul Makzulkan Gibran, Demokrat: Dinamika Politik

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 7 Mei 2025, 22:45
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Sekjen Partai Demokrat Herman Khaeron (tengah). (NTVNews.id) Sekjen Partai Demokrat Herman Khaeron (tengah). (NTVNews.id)

Ntvnews.id, Jakarta - Partai Demokrat menanggapi usulan pemakzulan Gibran Rakabuming Raka dari posisinya sebagai Wakil Presiden (Wapres) RI. Menurut Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat Herman Khaeron, usulan dari Forum Purnawirawan Prajurit TNI itu merupakan aspirasi yang harus dihormati.

"Ya, saya kira aspirasi kan biasa ya. Aspirasi yang berkembang itu kan biasa. Harus dihormati," ujar Khaeron di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Rabu, 7 Mei 2025.

Menurut dia, usulan yang salah satunya didukung Wapres ke-6 RI Try Sutrisno tersebut, merupakan dinamika politik pemerintahan yang ada saat ini.

Demokrat enggan merespons lebih jauh dinamika tersebut. Sebab, yang menjadi fokus partainya saat ini adalah membantu menyukseskan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

"Oleh karenanya, menurut saya ini adalah bagian daripada dinamika politik lah," ucapnya.

Partai politik pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu hanya mengingatkan, kalau setiap hal yang berkaitan dengan pemerintahan dan aturan, maka ada proses perundangan yang harus ditaati.

Herman mengatakan, jika memang ada upaya untuk memakzulkan pemimpin negara, harus dilihat dahulu latar belakang dari persoalan yang mengakibatkan usulan itu muncul. Apabila tidak ada, maka tak ada alasan yang kuat untuk memakzulkan Gibran dari kursi Wapres.

"Namun tentu ada proses-proses hukum atau proses-proses tata peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kan ada juga kalau untuk sampai ke arah sana ada proses ini, ada kesalahannya dulu dan lain sebagainya. Kalau tidak ada sebab dan tidak ada masalah, ya tentu ditinjau dari sisi mana?" tandasnya.

x|close