Beda dengan Dedi Mulyadi, Begini Cara Pramono Atasi Tawuran di Manggarai: Satpol PP dan Polisi

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 8 Mei 2025, 11:45
thumbnail-author
Adiansyah
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Pramono Anung Pramono Anung (Ntvnews.id/ Adiansyah)

Ntvnews.id, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung memberikan respons terhadap aksi tawuran yang terjadi di wilayah Jakarta dalam waktu sepekan ini. 

Pramono menuturkan, bahwa ada dua cara yang dapat dilakukan untuk mencegah kembali terjadinya aksi tawuran.

"Jadi tawuran di Jakarta ini ada dua cara pencegahan dan juga cara penanganannya. Untuk pencegahan saya sudah meminta, karena Kepala Dinas kemarin masih dirangkap dengan Damkar, sekarang Kepala Dinas Satpol PP, khusus Satpol PP, maka saya minta untuk berkoordinasi dengan aparat kepolisian untuk mencegah melakukan tawuran yang ada," kata Pramono saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Kamis, 8 Mei 2025.

Menurut Pramono, pelaku tawuran ini biasanya dilakukan dalam kondisi yang tidak sepenuhnya sadar. Maka, operasi harus dilakukan untuk pencegahan.

"Saya juga baru dari teman-teman sekalian bahwa yang biasanya yang melakukan tawuran itu kondisinya tidak sepenuhnya dalam keadaan sadar dan untuk itu operasi harus juga dilakukan untuk mencegah, jangan sampai tawuran terjadi," ucapnya.

Pramono Anung <b>(Ntvnews.id/ Adiansyah)</b> Pramono Anung (Ntvnews.id/ Adiansyah)

Pramono Anung juga menuturkan, aksi tawuran yang dibarengi dengan senjata tajam cukup membuatnya ngeri. Maka, penanganan bakal segera dilakukan.

"Saya terus terang melihat di Youtube konten tawuran itu, saya ngeri karena banyak yang membawa senjata tajam dan untuk itu saya akan segera yang seperti ini akan kita tangani dengan cara tegas," pungkas Pramono.

Sebelumnya, bentrokan antar kelompok pecah di kawasan Terowongan Manggarai pada Selasa, 6 Mei 2025 siang.

Peristiwa ini menarik perhatian publik setelah sebuah video viral di media sosial menunjukkan aksi tawuran yang cukup menegangkan.

Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @infojkt24, tampak dua kelompok saling serang di tengah jalan.

Mereka terlihat membawa berbagai jenis senjata seperti bambu panjang, serta saling melempar batu secara brutal. Aksi tersebut sempat memicu kepanikan dan mengganggu arus lalu lintas di lokasi kejadian.

x|close