Ombudsman Siap Awasi Kualitas Menu dan SOP Yayasan Pengelola Program MBG

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 14 Mei 2025, 16:12
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Penulis & Editor
Bagikan
Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika dan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana. Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika dan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Ombudsman Republik Indonesia menyatakan komitmennya untuk mengawasi pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG), khususnya terkait penerapan standar operasional prosedur (SOP) oleh yayasan pengelola serta kelayakan menu yang disajikan.

Anggota Ombudsman RI, Yeka Hendra Fatika, mengatakan pengawasan akan difokuskan pada dua hal utama: kepatuhan terhadap SOP dan kualitas menu yang diberikan.

“Kami akan konsentrasi melihat apakah SOP dijalankan dengan benar oleh yayasan dan apakah menunya sesuai standar,” ujarnya usai rapat koordinasi dengan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, di Jakarta, Rabu, 14 Mei 2025.

Baca Juga: Kasus Keracunan MBG di Bogor Jadi KLB, Begini Penjelasan dari Kepala BGN

Namun, keterbatasan jumlah kantor perwakilan membuat pengawasan belum bisa menjangkau seluruh provinsi. Yeka menyebut Ombudsman baru memiliki 34 kantor, sehingga pengawasan hanya bisa dilakukan di 34 dari 38 provinsi.

Ia juga menegaskan bahwa Ombudsman tidak memiliki mandat untuk mengawasi penggunaan anggaran negara terkait program MBG.

“Kalau soal beban APBN, itu bukan ranah kami,” ucapnya.

Baca Juga: Kepala BGN Buka-bukaan Prabowo Miris Karena Belum Semua Anak Dapat MBG

Kepala BGN, Dadan Hindayana, menyambut baik peran pengawasan Ombudsman. Ia menyatakan lembaganya siap diawasi secara intensif, khususnya pada aspek produksi makanan dan penerapan SOP di setiap satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG).

Menurut Dadan, ada dua hal utama yang perlu diawasi: penggunaan keuangan dan penerapan SOP dalam produksi makanan yang dibagikan kepada penerima manfaat. Ia meyakini pengawasan Ombudsman dapat meningkatkan kualitas pelaksanaan MBG dan memastikan manfaatnya tepat sasaran.

(Sumber: Antara)

x|close