Prabowo Sebut Kedekatan Sejarah Indonesia-China Sejak Lasamana Cheng Ho

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 25 Mei 2025, 10:06
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Prabowo di Indonesia-China Business Reception Prabowo di Indonesia-China Business Reception (Sekretariat Presiden)

Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan bahwa relasi antara Indonesia dan China telah berlangsung sejak lama, jauh sebelum kedua negara secara resmi membuka hubungan diplomatik.

Saat menyampaikan pidato dalam agenda Indonesia-China Business Reception di Jakarta, Sabtu, 24 Mei 2025 malam, Presiden menyampaikan bahwa ikatan sejarah antara Indonesia dan China sudah ada sejak zaman pelayaran Laksamana Cheng Ho.

“Malam ini saya berdiri di hadapan Anda semua, dengan rasa hormat dan rasa syukur, kita sekarang sedang menyaksikan sebuah momentum penting dalam sejarah hubungan antara Republik Indonesia dan Republik Rakyat Tiongkok,” kata Presiden dalam sambutannya.

Ia menuturkan bahwa kerja sama dagang dan ikatan persahabatan antara dua bangsa besar ini telah terjalin selama berabad-abad dan hal tersebut dapat ditelusuri dari berbagai peninggalan sejarah yang masih ada di Indonesia.

Baca Juga: PM China Li Qiang Tiba di RI Sore Ini, Dijadwalkan Bertemu Presiden Prabowo Besok

"Dua bangsa besar yang telah menjalin persahabatan dan perdagangan selama ratusan tahun," katanya.

Presiden juga mengangkat kisah pelayaran bersejarah Laksamana Cheng Ho ke kawasan Nusantara sebagai lambang eratnya hubungan masa lalu yang tetap dikenang hingga saat ini.

“Pelayaran Laksamana Cheng Ho ke Nusantara sampai sekarang dikenang dan terdapat banyak monumen terhadap kunjungan tersebut, bahkan juga hubungan antara rakyat kita sangat erat,” tambahnya.

Lebih lanjut, Presiden Prabowo menyampaikan bahwa kedekatan antara masyarakat Indonesia dan China bukan hanya terbatas pada aspek historis dan budaya, namun juga secara biologis.

“Saya kira di bangsa Indonesia kalau dicek genetiknya, DNA-nya, saya kira banyak DNA kita adalah DNA dari Tiongkok,” ucap Presiden yang disambut dengan tepuk tangan dari para tamu yang hadir.

Baca Juga: Mensesneg Ungkap Prabowo Sedang Godok Nama Calon untuk Jadi Duta Besar RI untuk AS

Dalam kunjungannya ke Indonesia, Perdana Menteri Li Qiang membawa serta sekitar 60 pengusaha besar, baik yang telah maupun yang sedang menjajaki potensi investasi di tanah air.

Menteri Investasi, Rosan Roeslani, mengungkapkan bahwa pertemuan bisnis yang juga melibatkan Kadin Indonesia dan lebih dari 100 pelaku usaha dari kedua negara menjadi peluang penting untuk merumuskan kerja sama yang nyata.

Kunjungan ini juga bertepatan dengan momentum peringatan 75 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan China, yang difokuskan pada penguatan kerja sama ekonomi dan strategis lintas sektor.

x|close