Ntvnews.id, Washington DC - Departemen Luar Negeri Amerika Serikat mengeluarkan imbauan kewaspadaan global (Worldwide Caution Security Alert) yang ditujukan kepada seluruh warga negaranya yang sedang berada di luar negeri agar lebih waspada terhadap situasi keamanan.
"Dampak dari konflik yang berlangsung antara Israel dan Iran telah menyebabkan gangguan pada jadwal penerbangan dan penutupan wilayah udara secara berkala di kawasan Timur Tengah," demikian pernyataan yang dipublikasikan melalui situs resmi Departemen Luar Negeri AS.
Dalam peringatan tersebut, juga disebutkan adanya "kemungkinan munculnya aksi protes yang menyasar warga negara serta kepentingan-kepentingan Amerika Serikat di berbagai negara." Oleh karena itu, warga AS diimbau untuk tetap waspada di mana pun mereka berada.
Baca Juga: Demonstrasi Antiperang Meluas di AS Setelah Serangan ke Iran
Sebelumnya, pada Sabtu, 21 Juni 2025, Amerika Serikat meluncurkan serangan ke tiga fasilitas nuklir utama Iran dan mengklaim bahwa aksi tersebut telah melemahkan program nuklir Teheran secara signifikan.
Presiden AS Donald Trump, pada malam harinya, memperingatkan bahwa jika Iran membalas serangan tersebut, maka Amerika akan merespons dengan kekuatan yang jauh lebih besar daripada yang digunakan sebelumnya.
Pekan lalu, Departemen Luar Negeri juga telah memberikan peringatan perjalanan kepada warga negaranya untuk menghindari kunjungan ke Israel, Gaza, dan Tepi Barat, dengan alasan meningkatnya risiko konflik bersenjata, aksi terorisme, serta potensi kerusuhan sipil di wilayah tersebut.