Presiden Jokowi (Youtube Sekretariat Presiden)
FBI sebelumnya telah mengidentifikasi pelaku penembakan upaya pembunuhan terhadap Donald Trump, yakni Thomas Matthew Crooks (20). Penembak Trump terdaftar sebagai anggota Partai Republik yang sebelumnya memberikan kontribusi kecil kepada kelompok yang berpihak pada Partai Demokrat.
Kala melakukan aksinya, pelaku tidak memiliki identifikasi apa pun di tubuhnya. Jadi agen harus melakukan tes DNA.
"Dan mendapatkan konfirmasi biometrik," kata Kevin Rojek, agen khusus yang bertanggung jawab di kantor lapangan FBI di Pittsburgh, pada konferensi pers Sabtu malam.